Melalui laman media sosial Instagram-nya, Najwa Shihab mengungkap kegusarannya atas niatan dari Yasonna Laoly.
Kerap membahas soal koruptor, Najwa Shihab tampak geram.
Terutama kala mengingat bahwa koruptor nyatanya memiliki fasilitas pribadi hingga kamar tidur sendiri saat di lapas.
Di awal, Najwa Shihab tampak maklum, jika Yasonna Laoly ingin membebaskan napi di penjara.

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly
Hal tersebut guna mewaspadai penyebaran virus corona yang kini tengah mewabah.
Diketahui pula, jumlah napi di Indonesia ini memang membludak.
Alhasil di beberapa lapas, para napi harus tinggal di satu sel yang sama, bahkan satu sel ada yang berisi 40 orang.
"Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly berencana membebaskan napi termasuk napi koruptor karena corona. Alasan utamanya, lapas yang kelebihan kapasitas akan membuat penyebaran virus ini tidak terkendali dan jika satu tertular akan membahayakan semua.
Secara prinsip alasan ini sangat bisa diterima. Kondisi lapas kita memang tidak manusiawi, orang bertumpuk seperti pindang, bahkan tidur bergantian," ungkap Najwa Shihab dilansir TribunnewsBogor.com, Sabtu (4/4/2020).