Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Arisan Guru Ambyar, Polisi Bubarkan Paksa Hingga Bentak Penyelenggara: Pengen Mati Sendiri? Mati Aja Sana! Bukan Main-main Ini

Rahma Imanina Hasfi - Senin, 30 Maret 2020 | 20:30
Ilustrasi pesta
Angry Asian Man

Ilustrasi pesta

Suar.ID - Penyebaran virus corona di Indonesia semakin tak terkendali.

Jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit rujukan Covid-19 mengalami peningkatan setiap harinya.

Melansir dari laman resmi covid-19, di Indonesia jumlah terkonfirmasi pasien positif corona mencapai 1.414 kasus hingga Senin, (30/3/2020) sore.

Baca Juga: Bukan Lockdown, Inilah Video Hari Pertama Pembatasan Akses Sejumlah Titik Jalan di Kota Tegal, Masih Terlihat Hilir Mudik Kendaraan

Hal tersebut membuat pemerintah melakukan beberapa larangan.

Salah satunya adalah untuk menunda pelaksanaan kegiatan yang bisa menimbulkan kerumunan.

Namun, beberapa orang malah nekat dan tetap melaksanakan kegiatan mereka yang dapat memancing adanya interaksi langsung.

Kapolsek Kaliwates, Jember, Kompol Edy Sudarto terpaksa membubarkan acara arisan guru madrasah ibtidaiyah di Jalan Melati, Kelurahan Jember Kidul, Sabtu (28/3/2020).

Melansir dari Kompas.com, Edy sempat menegur dengan keras karena penyelenggara acara tersebut tak menghiraukan aturan pemerintah tersebut.

Baca Juga: Ditanya Atta Halilintar Mengenai Asmaranya dari Hati ke Hati, Begini Jawaban Aurel Hermansyah: Ini Serius!

"Kamu kira main-main, kita semua capek, Pak. Kami enggak pulang, kami garda terdepan. Kamu macam-macam ngumpulin orang, acara apa ini, malah enak-enak pesta," ujar Edy kepada salah satu penyelenggara yang hanya tertunduk.

"Otakmu dimana otakmu, atau pengin mati sendiri, mati aja sana. Bukan main-main ini, ayo bawa ke Polres," tambahnya.

Source :Kompas.comTribun-Timur.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x