Suar.ID - Kedukaan kembali menghampiri Eva Rahmi Salma, dua hari setelah sang ibunda dinyatakan meninggal karena Covid-19 pada Kamis (19/3/2020).
Kabar duka itu datang ketika ayahnya juga meninggal dunia akibat terpapar virus corona.
Eva mengatakan, sebenarnya sebelum ibunya dirawat hingga diisolasi karena Covid-19, ayahnya sudah lebih dahulu keluar masuk rumah sakit sejak awal Februari 2020.
Diagnosis dokter kala itu ialah penyakit paru-paru dan penyakit jantung.
"Adik saya kan sering jenguk juga papa, jadinya dari awal adik saya minta untuk papa di-swab tes karena pas masuk itu diagnosanya paru dan jantung. Kayaknya habis itu perlakuan dari rumah sakit, itu dia ngomongnya gini, 'Corona kan belum ada di Indonesia'," kata Eva saat dihubungi Kompas.com, Kamis (26/3/2020).
Oleh karena itu, ayah Eva hanya menjalani rawat jalan.
Namun, setelah ibunya dinyatakan positif Covid-19, dokter kemudian melakukan tes swab pada Minggu (15/3/3020).
Saat dilakukan tes swab, saat itu pula ayahnya Eva menjalani isolasi, tetapi bukan di rumah sakit rujukan.
Hasil pemeriksaan laboratorium ayahnya sendiri terbilang cukup lama.
Hasilnya baru keluar satu minggu setelah tes, yakni pada Sabtu (21/3/2020).