Hari Ini, Tepat 6 Tahun Hilangnya MH370, Curhatan Pilu Istri Penumpang Pesawat Nahas, Viral: Anak-Anak Sudah Besar, Mereka Besar dengan Tangisan

Suar.ID -Salah satu insiden dunia penerbangan yang hingga kini tak terpecahkan ialah hilangnya pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370.

Tepat hari ini, enam tahun lalu Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 hilang tanpa jejak.

8 Maret 2014, MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Bejing.

Diberitakan Harian Kompas, 9 Maret 2014, pesawat dengan rute Kuala Lumpur-Beijing itu lepas landas dari Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada pukul 00.41 waktu setempat.

Baca Juga: Hingga Sekarang Keberadaannya Tak Juga Diketahui, Ahli Percaya Pesawat Malaysia Airlines MH370 Dibajak Rusia

Pesawat tersebut dijadwalkan tiba di Beijing pukul 06.30, tetapi kemudian putus kontak sekitar pukul 02.40 waktu setempat, 8 Maret 2014.

Adapun posisi terakhir pesawat tersebut sebelum putus kontak yakni berada di kawasan Laut China Selatan di antara Pesisir Timur Semenanjung Malaysia dan ujung selatan Vietnam.

Berbagai kesimpulan bermunculan mengenai dimana keberadaan dan apa penyebab pesawat tersebut hilang.

Namun, tidak ada yang benar-benar dapat dibuktikan keakuratannya.

Baca Juga: Hilang Secara Misterius Sejak 2014, Pesawat Malaysia MH370 Diduga Jatuh di Kawasan Madagaskar

Tentang sosok yang bertanggung jawab atas insiden tersebut pun juga masih menjadi sebuah misteri.

Namun yang pasti, sebanyak 239 orang ikut hilang bersama pesawat tersebut.

Yakni engan rincian 227 penumpang dan 12 awak pesawat.

Enam tahun berlalu, keluarga yang ditinggalkan masih jua tak mendapat jawaban pasti tentang keberadaan para penumpang MH370.

Malaysia Airlines MH370

Duka mendalam masih membekas di hati keluarga para korban, tak terkecuali Intan Maizura Othaman.

Intan merupakan istri dari salah satu penumpang pesawat MH370.

Baca Juga: Dibawah Sumpah, Rusli Kusmin Nelayan Indonesia Mengaku Lihat Jatuhnya Pesawat MH370 yang Masih Misterius

Melalui akun Instagramnya, Intan bercerita bagaimana ia bertahan semenjak suaminya hilang bersama MH370.

Postingan Intan tersebut diunggah pada Jumat 6 Maret 2020.

Ditinggal sang suami, Intan harus menjadi single parent dan berjuang membesarkan kedua anaknya.

Kerinduan akan sosok ayah, diungkap Intan, begitu dirasakan anak-anaknya.

Intan bahkan mengibaratkan kedua buah hatinya itu tumbuh besar dengan tangisan.

Berikut unggahan Intan seperti yang dikutip dari Instagramnya, @intanmaizuraothaman:

"REMEMBERING MH370 - 8 MAR 2014

6 tahun sudah berlalu..

Tak perasan waktu pantasnya pergi.. Tiada kubur..

Tiada pesan..

Tiada lagi tangisan seperti dulu..

hidup mesti aku teruskan

kan Allah dah janji "mati itu pasti"

Tak apa, Allah ada.. Anak2 makin membesar..

Mereka membesar dengan tangisan..

Tak mengerti sepatah apa..

Hanya jawapan bohong hari demi hari..

Buntu mau jawab apa lagi..

Baca Juga: Bikin Netizen Ngeri, Remaja yang Bunuh Bocah 6 Tahun Bikin Status di Facebook tentang Zombie

Sehingga kini baru Iman mengerti,

mengerti tak semestinya boleh paham tapi semuanya samar2 hingga ke mati..

Lahirnya Muhammad seorang bayi yang kuat.

Dia pahami untuk tidak menyusahkan hati ibunya yang kosong..

Sedari kecil anak ini tak pernah menyusahkan..

hanya tangis bila lapar, lapar dan lapar..

tidurnya mudah, senyum saja..

Sedari kecik sudah mandiri.. semuanya mudah berkat dari Ilahi.

Sakit kuning, batuk, demam selsema, itu biasa..

ke hulu ke hilir ibu sendiri..

Baca Juga: Inilah Curahan Hati Ibu dari Bocah 5 Tahun yang Ditemukan Tewas di Lemari: Saya Merasa Anak Saya Masih Ada Kok

Janji anak kecil ini sembuh dan tak susahkan hati mommy..

Aku harapkan anak2 ini sentiasa di bawah lindungan Allah yang Esa..

menjadi anak2 yang soleh supaya dapat mendoakan papa yang berada di sana.

Tak lekang dari bibir setiap mereka menyebut papa papa papa..

Moga cinta mereka sentiasa mekar hingga ke syurga..

Ya Allah, permudahkanlah segalanya ..

Aamiin Ya Rabbalalamin."

Unggahan itu dibanjiri komentar netizen yang ikut bersedih.

"Semoga terus tabah."

"Baca pun nak nangis.. Semoga intan tabah dan terus tabah.. Hanya itu yg mampu diberi..

"Semoga akk dan anak kuat. Ya Allah. Kuatnya ujian akk dan anak2."

"moga terus tabah n kuat brsama ank2"

Baca Juga: Ayah dari Bocah 6 Tahun yang Ditemukan Tewas di Lemari Berharap Pelaku yang Masih SMP Bisa Dihukum Mati