Follow Us

Sopir Angkot Keheranan, Begal yang Satu Ini sudah Dikeroyok oleh 10 Orang, Namun tidak Terluka Sedikitpun, Terungkap Rupanya sedang Membawa Benda Mistis Ini: Ngeri juga, Saya Lihat Betul!

Ervananto Ekadilla - Sabtu, 29 Februari 2020 | 11:00
Sopir Angkot Keheranan, Begal yang Satu Ini sudah Dikeroyok oleh 10 Orang, Namun tidak Terluka Sedikitpun, Terungkap Rupanya sedang Membawa Benda Mistis Ini: Ngeri juga, Saya Lihat Betul!
Tribun Jabar

Suar.ID - Andres ‎(24) warga Limbangan Kabupaten Bandung Barat, ditangkap reserse Polsek Coblong, Kota Bandung, Rabu (26/2/2020).

Ia terlibat pencurian dengan kekerasan atau perampokan di angkot Elang-Gedebage.

Begal angkot ini diamankan di Gedebage.

Saat diperiksa polisi, ditemukan benda-benda diyakini mistis mulai dari jenglot, isim atau kertas bertuliskan huruf arab hingga golok.

Baca Juga: Aksi Begal Sadis Pakai Celurit Terekam CCTV di Daerah Bekasi, Polisi Ini Memutuskan untuk Halalkan Darah Begal

Andres yang merupakan residivis kasus penganiayaan ini, mengakui membawa jenglot.

"Iya, itu saya bawa. Saya pinjam dari saudara saya," ujar Andres di Mapolsek Regol, Kamis (27/2/2020) melansir dari Tribun Jabar.

Kapolsek Regol Kompol Aulia Djabar mengatakan, Andres mengakui membawa jenglot itu supaya kebal.

Hanya, ia tidak bisa memastikan keampuhan jenglot tersebut.

Baca Juga: Diejek oleh Begal, Korban yang Semula Pasrah Langsung Naik Pitam, Tabrak Mobil Pelaku di Pintu Tol

"‎Pengakuan tersangka bawa alat-alat ini supaya kebal dan untuk memperkuat diri."

"Saya belum tahu apakah jenglot itu berpengaruh atau tidak, yang pasti saat diamankan dia sudah menyerah," ujarnya.

Saat dikonfirmasi pada Andres soal keampuhan jenglot itu, ia tidak menjawabnya.

Ia mengatakan, mengambil alih angkot itu dari sopirnya, Jalaludin dalam keadaan mabuk.

Baca Juga: Hobi Nonton Film Porno, Pria Ini Pepet Siswi SMP di Sawah Hingga Disebut jadi Begal Payudara ABG Paling Nekat dan Sadis

"Saat itu saya sedang mabuk."

"Saya hanya ambil uangnya, bukan maksud curi angkotnya, sopirnya juga ada," ujar Andres.

Ditanya soal kenapa harus membawa angkotnya, ia mengaku saat itu sedang mabuk.

Seperti diketahui, ia masuk ke angkot Elang-Gedebage yang disopiri Jalaludin.

Baca Juga: Rebut Paksa Kendaraan, Debt Collector ini Nyaris Baku Hantam dengan Warga, Netizen: Ngambil Motor Sembarangan di Pinggir Jalan Sama Aja Begal!

Setelah masuk, dia menodongkan golok dan mengambil alih kendali kemudian membawa angkot dan sopirnya ke arah timur Kota Bandung.

"Saat itu sedang mabuk, saya yang menabrakkan ke bus," ujar Andres.

Sopir angkot Elang-Gede Bage yang jadi korban perampasan, Jalaludin mengatakan, ia mengira Andres adalah penumpang saat mencegatnya di Jalan BKR.

Saat masuk ke angkot, Andres menunjukkan golok dan meminta dia membawa angkot.

Baca Juga: Bikin Ketar-ketir, Ini yang Bikin Para Begal Ketakutan Bukan Main di Era Kepemimpinan Presiden Soeharto

"Saya posisi ada di dalam mobil."

"Dia bawa mobilnya dengan ugal-ugalan, dia bilang biar orang tahu saya bawa angkot Elang-Gedebage," ujar Jalaludin di Mapolsek Regol, Jalan Mohammad Toha Bandung, Kamis (27/2/2020).

Saat itu, kata dia, angkot dibawa hingga ke Ujungberung dengan tetap membawa mobil dengan ugal-ugalan.

Andres membawa uang dan ponsel milik Jalaludin.

Baca Juga: ZA si Pembunuh Begal Kepergok Malam-malam di Kebun Tebu Bersama sang Pacar meskipun sudah Punya Istri Menimbulkan Kecurigaan, Sang Remaja Pemberani Berikan Pengakuan Mengejutkan!

"Sampai akhirnya dia menabrakan angkot ke belakang Bus Damri sampai bagian depan angkot penyok dan kaca depannnya pecah."

"Ban depan sebelah kanan juga rusak, tapi dia tetap maju sampai ke Gedebage," ujarnya.

"Di Gedebage Jalan Soekarno-Hatta itu, kata Jalaludin, Andres mengganti ban yang rusak dengan ban cadangan. ‎"

"Saat itu ia belum tahu Andres membawa jenglot, ia hanya tahu Andres membawa golok.‎"

"Nah saat itu, datang sopir angkot lainnya menolong saya."

"Nah si Andres dipukulin, dikeroyok di dekat pintu masuk mobil sebelah kanan oleh sekira 10 orang lah, tapi saya lihat tidak terlihat ada luka," ujarnya.

Baca Juga: Begal Bokong Wanita di Jatinegara Akhirnya Berhasil Diciduk Polisi, Mengaku Baru Pertama Kali Melakukan Pelecehan Seksual

Pantauan Tribun dikaitkan dengan pengakuan Jalaludin yang melihat Andres diamuk massa oleh 10 orang‎, memang tidak ada bekas luka pemukulan atau babak belur.

Ada luka lecet kurang dari 5 cm yang sudah mengering di atas alis sebelah kiri dan luka lecet di siku tangan.

"Nah saya baru tahu di sini, dia bawa jenglot."

"Ngeri juga, soalnya saya lihat betul dia dipukulin sama sekira 10 orang," ujarnya.

(Fidya Alifa Puspafirdausi/Tribun Jabar)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Begal Angkot Dikeroyok 10 Orang tapi Tak Luka Sedikitpun, Saat Diperiksa Dia Bawa Jenglot

Source : Tribun Jabar

Editor : Ervananto Ekadilla

Baca Lainnya

Latest