Follow Us

Ideologi Cegah Banjir Anies Baswedan 'Air Hujan Dimasukkan ke Bumi bukan ke Laut' kala Pilgub DKI Jakarta 2017 kini jadi Bumerang, Politisi Demokrat: Logika Sesat!

Ervananto Ekadilla - Sabtu, 29 Februari 2020 | 09:45
Ideologi Cegah Banjir Anies Baswedan 'Air Hujan Dimasukkan ke Bumi bukan ke Laut' kala Pilgub DKI Jakarta 2017 kini jadi Bumerang, Politisi Demokrat: Logika Sesat!
Kolase tangkap layar Youtube TV One News dan Kompas.com

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa banjir itu sebuah keniscayaan yang terjadi di Jakarta.

Mengingat Jakarta memang memiliki daratan yang rendah.

Kendati demikian hal ini tidak boleh dibiarkan secara terus menerus.

"Tetapi kebiasaan banjir dan keniscayaan itu kan tidak boleh dibiarkan begitu saja, tidak melakukan apa-apa," ujarnya.

Politisi Demokrat, Ferdinand Hutahean.
Tangkap layar Youtube TV One News

Politisi Demokrat, Ferdinand Hutahean.

Baca Juga: Geram terus Dituding sebagai Penyebab kembali Terjadinya Banjir di Jakarta, Anies Baswedan: Izinkan Saya Bekerja

Sehingga Anies seharusnya menunjukkan kerja nyatanya dalam mengatasi banjir di Jakarta ini, tidak hanya membuat pernyataan-pernyataan yang menurut Ferdinand mengundang pro dan kontra di sejumlah kalangan.

"Terlebih dengan membangun opini dan statemen-statemen yang justru membuat kami menjadi bertanya-bertanya," ungkapnya.

Ferdinand kemudian menyinggung pernyataan Anies soal air hujan.

"Statemen pertama, saya harus menyebut Anies ini sesat logika terkait air hujan," ujarnya.

"Beliau pernah menyatakan bahwa air hujan tidak untuk disalurkan di laut tetapi dimasukkan ke bumi," kata Ferdinand.

"Sampai sekarang saya tidak lihat upayanya, apa yang dilakukan untuk itu," imbuhnya.

Source : YouTube, Tribunnews

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest