Suar.ID -Artis Lucinta Luna terseret kasus hukum terkait penyalahgunaan narkoba.
Lucinta Luna ditangkap di apartemen di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (11/2/2020).
Saat diamankan, polisi menemukan tiga butir narkoba jenis ekstasi di keranjang sampah.
Selain itu, ditemukan dua jenis obat dari tas Lucinta Luna, yakni Tramadol dan Riklona.
Keduanya adalah obat penenang dan masuk golongan psikotropika.
Tak sendirian, saat diamankan Lucinta bersama tiga orang temannya, yakni HD (35), DAA (35), dan NAHM (22).
Yang mana hasil tes ketiganya negatif obat-obatan terlanrang.
Hebohnya pemberitaan penangkapan Lucinta Luna, sang manajer yang hingga kini masih menemani Lucinta menjalani pemeriksaan membongkar detik-detik penangkapan.
Diketahui dari unggahan Insta Story-nya, Lucinta Luna ditahan setelah kepulangannya dari pulau Dewata Bali.
"Waktu dia kabarin aku sudah akan pulang ke Jakarta, dia kabarin aku: Kak aku sudah mau naik pesawat
Aku bilang ya udah hati-hati. Aku sempet share sama dia, teleponan agenda syuting untuk besok paginya," cerita Joana, manajer Lucinta Luna dalam tayangan Rumpi (12/2/2020).
Joana menceritakan, jam setengah sembilan pagi (10/2), ketika dirinya akan berangkat ke lokasi syuting untuk menemui Lucinta, tiba-tiba Abash ada menghubunginya.
"Abash misscall, nggak keangkat sama kau. Terus Abash WA: kakak tolong krim kuasa hukum buat kita di Polres Jakarta Barat," ujarnya.
Panik, Joana mencoba menghubungi balik Abash namun tak tersambung.
"Dan aku nggak tahu itu apa. Kenapa? Begitu aku telepon balik nggak bisa."
Tak lama berselang, Joana dihubungi oleh pengacaranya dan pengacara Lucinta serta Abash bahwa ada kasus bersangkutan dengan narkoba.
Terkejut dengan kasus yang menimpa artisnya, Joana baru mengetahui detail penangkapan Lucinta dari Abash.
"Abash cerita semua apa yang terjadi.
Polisi katanya datang jam setengah 12 malam, langsung gerebek, geledah-geldah gitu.
Katanya ada barang, terus jam 2 pagi baru dibawa ke Polres Jakarta Barat. Terus keesokan paginya baru dateng," ungkap Joana.
Lucinta ditangkap jam 2 dini hari, sang manajer baru mendapat kabar pukul 9 pagi.
Joana lantas menceritakan posisi Lucinta kala terjadi penggerebekan.
"Dia posisinya lagi tiduran di kamar, sempet WA saya: kaka aku sudah mau tidur, karena mau istirahat buat syuting besok
Mereka posisinya mau istirahat. Bukan posisinya mau party. Kondisinya capek, pulang dari liburan."
Joana mengaku telah bertemu langsung dengan Lucinta Luna di Polres.
Menurutnya, kala melihat sang manajer datang, Lucinta langsung menangis dan memohon ampun
"Ketemu, habis maghrib saya datang.
Dia lihat saya langsung nangis, dia peluk saya, dia bilang: Kakak ampuni aku, aku akan lebih selektif lagi dalam berteman, selektif dalam segala hal, dan aku mau banyak berdoa," ungkap Joana.