Follow Us

Donald Trump Memang Lolos dari Pemakzulan, Tapi Lihat Video Detik-Detik Ketua DPR AS Merobek Dokumen Pidato Kenegaraan Sang Presiden Amerika Serikat

Rina Wahyuhidayati - Jumat, 07 Februari 2020 | 15:45
Donald Trump Memang Lolos dari Pemakzulan, Tapi Lihat Video Detik-Detik Ketua DPR AS Merobek Dokumen Kenegaraan Sang Presiden Amerika Serikat
Tangkap layar YouTube NBC News

Donald Trump Memang Lolos dari Pemakzulan, Tapi Lihat Video Detik-Detik Ketua DPR AS Merobek Dokumen Kenegaraan Sang Presiden Amerika Serikat

Dengan hasil tersebut membuat Trump lolos dari pemakzulan.

Lolosnya Trump dari pemakzulan ditanggapi Ketua DPR AS Nancy Pelosi dengan pernyataan bahwa Trump tetap akan menjadi ancaman demokrasi.

Seusai putusan, Nancy Pelosi mengatakan bahwa Senator Republik telah memaklumi pelanggaran hukum yang dilakukan oleh Trump.

Baca Juga: Donald Trump Menipu Diri Sendiri: Kim Jong Un Benar-benar Melakukan Apa yang Ia Janjikan dengan Nuklirnya

Belum reda pemberitaan lolosnya Trump dari pemakzulan, publik Amerika kembali dihebohkan dengan video kontroversial Nancy Pelosi yang merobek naskah pidato kenegaraan Trump.

Pelosi awalnya terlihat membuat robekan kecil di sisi naskah tersebut.

Dikutip dari CNN (6/2/2020), Pelosi menganggap salinan naskah pidato kenegaraan Trump sebagai kumpulan pernyataan palsu.

"Saya merobek manifesto ketidakbenaran," kata Pelosi pada konferensi pers Capitol Hill, Kamis (6/2/2020).

"Itu diperlukan untuk mendapatkan perhatian orang-orang Amerika dan untuk mengatakan: 'Ini tidak benar. Dan beginilah hal itu memengaruhi Anda.'

Dan saya tidak memerlukan pelajaran apa pun dari siapa pun, terutama Presiden Amerika Serikat, tentang martabat."

Pelosi juga mengatakan pidato Trump mencerminkan 'pemiikiran yang sama sekali tidak berhubungan dengan kenyataan'.

Baca Juga: Tak Tega Melihat Gadis Cilik Menangis Meski telah Memenangi Lomba Lari 21 Km, namun tidak Diberi Hadiah oleh Pemkab Poso, Ini yang akan Dilakukan oleh Hotman Paris: Dimana Hati Nuranimu!

Source : YouTube, CNN, AFP

Editor : Rina Wahyuhidayati

Baca Lainnya

Latest