Sementara itu, menurut Dian Islami, Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Jatim metode pengobatan alternatif yang dilakukan Ningsih Tinampi ini bukan atau tidak berkaitan dengan medis.
Dimana pengobatan alternatif ala Ningsih Tinampi dinilai hanya pengobatan kepercayaan saja.
Meski begitu dalam hal ini, Ningsih Tinampi dinilai tidak melanggar rambu-rambu dalam dunia medis.
"Kalau saya melihat ini tidak berkaitan dengan medis.Apa yang dilakukan Ningsih ini pengobatan aliran kepercayaan secara kultur tidak berkaitan dengan regulasi yang ada dinkes," bebernya dikutip dari TribunMadura (5/2/2020).
Dia menjelaskan, untuk urusan benar atau tidak dan memberikan efek itu tergantung masing-masing individunya.
Melihat penjelasan tersebut, jika ditilik dari sisi medis pengobatan Ningsih Tinampi ini memang mirip dengan efek plasebo.
Dilansir dari WebMD, plasebo merupakan sebuah pengobatan medis yang terlihat nyata, namun sebenarnya bukan obat sama sekali.
Untuk penjelasan lebih lengkapnya mengenai kaitan antara efek plasebo dan pengobatan Ningsih Tinampi bisa dilihat Di Sini.
Tapi yang jelas, apa yang dilakukan Ningsih Tinampi menurut Dian tidak ada kaitannya dengan medis.
Ia menyebut, pihaknya juga sudah mewanti-wanti dan memberi warning ke Ningsih Tinampi, bahwa jika memang pasiennya mengidap penyakit medis, harus dibawa ke tindakan medis.