Pria tersebut bernama Xu Guoliang, seorang ahli bedah urologi di Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Henan.
Dia menangis ketika istrinya, Wang Yuehua, seorang perawat di Rumah Sakit Huaihe akan pergi ke Wuhan dan dia sangat khawatir.
Lebih mengharukan lagi rupanya sang istri diam-diam mendaftarkan namanya tanpa sepengatuah suaminya untuk menjadi relawan merawat pasien epidemi virus corona.
Xu mengatakan bahwa sebagai anggota staf medis, dia tahu istrinya berpengalaman tetapi sebagai seorang suami, dia khawatir tentang keselamatan istrinya.
Meskipun sekarang adalah musim libur, Xu mengatakan mereka telah kembali bekerja dan menyerahkan putra mereka kepada orang tuanya untuk dirawat.
Dia tidak berani memberi tahu mereka bahwa Wang pergi ke Wuhan untuk membantu dan hanya mengatakan bahwa mereka berdua bekerja lembur.
Wang mengatakan bahwa memiliki lebih dari delapan tahun pengalaman sebagai perawat di departemen pernapasan dan dia ingin melakukan sesuatu untuk membantu.
Xu menambahkan bahwa mereka biasanya sibuk dan dia biasanya tidak mengungkapkan cintanya kepada istrinya dengan cara ini.
Namun, dia tidak bisa menahannya ketika dia melihat istrinya naik bus dan menjadi emosional.
Dia mengatakan dia ingin menunjukkan dukungan dan kepeduliannya ketika istrinya naik bus.