Suar.ID - Peristiwa memilukan terjadi pada siswi SMP berusia 13 tahun ini.
Siswi bernama Desi Sulistina ini ditemukan telah meninggal di gorong-gorong depan sekolahnya.
Bahkan ia masih emmakai baju pramuka dan tas di punggungnya.
Anak perempuan malang ini ditemukan setelah sehari tak pulang ke rumah.
Mayat perempuan berseragam Pramuka yang diketahui salah seorang pelajar SMP berusia 13 tahun di Tasikmalaya tersebut pernah mengaku sering di-bully bau lontong oleh temannya di sekolah.
Pasalnya, selama ini ibu kandungnya berprofesi sebagai pedagang lontong dan berasal dari keluarga prasejahtera asal Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya.
Saat diketahui jenazah anaknya ditemukan di drainase depan sekolahnya, ibu kandung bersama kerabat korban terlihat menangis histeris di Ruang Kamar Mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, Senin (27/1/2020) petang.
Hal itu diungkapkan salah seorang kerabatnya Ade Munir (56), saat mendampingi ibu kandung korban di rumah sakit.
Menurutnya, korban dikenal sebagai anak yang senang di rumah dan jarang main sampai sore apalagi sampai tak pulang.