Taman hiburan sekarang telah menerima pengaduandan akhinrya meminta maaf.
"Kami dengan tulus menerima kritik dan saran dan juga meminta maaf kepada publik," katanya dalam sebuah pernyataan yangdikutip dari BBC News.
"Kami akan meningkatkan pemasaran situs wisata kami, untuk menyediakan wahana bagi para wisatawan dengan layanan yang lebih baik."
Hewan tidak memiliki hak di bawah hukum China dan para aktivis menyerukan agar hewan-hewan itubisa dilindungi.
Jason Baker, wakil presiden senior Peta, mengecam langkah taman hiburan tersebut.
Dia berkata, "Babi mengalami rasa sakit dan ketakutan dengan cara yang sama seperti yang kita lakukan, dan aksi menjijikkan itu sangatlah ilegal."
"Respons kemarahan publik China menjadi peringatan bagi pembuat kebijakan China untuk segera menerapkan undang-undang perlindungan hewan."
Baca Juga: Seorang Ayah Menawarkan 300 Babi Bagi Pria yang Mau Menikah dengan Anak Gadisnya yang cantik Ini
Seorang Ayah Menawarkan 300 Babi Bagi Pria yang Mau Menikah dengan Anak Gadisnya yang cantik Ini