Berpacaran dengan seorang transgender, tentu membuat Sigit sempat berpikir tentang respon keluarga dan orang-orang terdekatnya.
Terlebih, ia sendiri pernah menikah dan memiliki anak.
"Sempet terpikir, cuma kan nanti semua akan berjalan dengan sendirinya. Dijelasin pelan-pelan," ujar Sigit.
"Trauma sih enggak, tapi aku memang udah nggak pengen punya anak lagi, jadi cukup satu aja," kata Sigit.
"Pengen lebih serius aja, mohon doanya ya," ujar Sigit.
"Udah kenal bahkan kita sering video call, datang kesini trus aku ajak jalan-jalan ke mall, mainan itu, beli-beli ini itu terus dia nyalon-nyalonin aku," ungkap Stasya.
"Hubungannya baik banget kak, kita sering telfon-telfonan, ngemall bareng sering nginep juga," ujar Stasya didukung dengan anggukan dari Sigit.