@gojekindonesia
@gofoodindonesia
@GOFOODpartners
yang melarang kami melang kah kesana, jawab annya TIDAK".
Segitu hinanya kah kita sampai tidak boleh injak kaki lantai mereka....Padahal kita tanggung biaya sebelum pick up selesai lewat saldo gopay kita....Adakah aturan @gojekindonesia @gofoodindonesia @GOFOODpartners yang melarang kami melangkah kesana, jawabannya TIDAK#LOL pic.twitter.com/C8GI1ocQaK— sahabat G.O.T (@GojekOnTwitt) January 9, 2020
Menanggapi hal tersebut, Supervisor Kalture Progressive Cafe & Resto, Aang, mengatakan, hal tersebut merupakan sebuah kesalahpahaman.
Kertas peringatan tersebut bukan bertujuan melarang masuk para ojek online, melainkan menghimbau agar tidak masuk ke area tengah tempat pengunjung makan.
Para ojol yang mau mengambil pesanan dipersilakan duduk di ruang tunggu samping tempat pemesanan.
"Jadi sebetulnya dari dulu pun kita sudah dua tahun di sini mereka (ojol) dipersilakan masuk, ada tempatnya di sini di area host.
Ada beberapa bangku dan kursi untuk area mereka," kata Aang saat ditemui di rumah makan tersebut, Jumat (10/1/2020).