Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

'Saya Ingin Reynard Sinaga Membusuk di Neraka,' Begini Pengakuan Korban Kekerasan Seksual Pria Indonesia Ini

Suar.id - Selasa, 07 Januari 2020 | 12:45
Sebuah rekaman CCYV memperlihatkan ketika Reynhard Sinaga meninggalkan apartemennya untuk memburu korban. Reynhard Sinaga dihukum seumur hidup dalam kasus pemerkosaan terbesar dalam sejarah Inggris, dengan korbannya adalah pria
Greater Manchaster Police via BBC

Sebuah rekaman CCYV memperlihatkan ketika Reynhard Sinaga meninggalkan apartemennya untuk memburu korban. Reynhard Sinaga dihukum seumur hidup dalam kasus pemerkosaan terbesar dalam sejarah Inggris, dengan korbannya adalah pria

Namun, Pengadilan Manchester baru mengizinkan pemberitaan setelah hukuman dijatuhkan untuk sidang tahap ketiga dan keempat pada Senin (6/1/2020).

Reynhard yang datang ke Inggris dengan visa mahasiswa pada 2007 itu menyanggah telah membius korban dan tetap bersikukuh bahwa yang terjadi adalah hubungan seksual suka sama suka.

Reynhard bersikukuh tidak membius korban walaupun semua film--dengan durasi berjam-jam--yang merupakan hasil rekamannya sendiri menunjukkan bahwa para korban pria tampak tak berdaya dan sebagian terdengar tidur mendengkur saat Reynhard melakukan aksinya.

Reynhard--yang memperoleh gelar sarjana dari fakultas teknik jurusan arsitektur di Indonesia pada 2006--juga bersikukuh bahwa para pria itu "berpura-pura tak bergerak sedikit pun" dan mereka telah setuju untuk terlibat dalam permainan "fantasi seksualnya".

"Perilaku predator"

Kepolisian mencurigai obat bius yang digunakan Reynhard adalah GHB (gamma hydroxybutyrate), obat yang dapat membuat korban tak sadarkan diri dan tertidur berjam-jam.

Obat ini, menurut pakar forensik dan toksikologi yang dihadirkan di pengadilan, Dr Simon Elliott, selain memiliki efek membuat korban tak ingat dan tertidur pulas, juga mengendurkan tubuh.

Kondisi tubuh yang kendur memudahkan pemerkosaan melalui anus, menurut pakar.

Dalam persidangan, Reynhard juga menyatakan bahwa para korban prialah yang mendekatinya dan bukan dia yang mencari sasaran di area seputar tempat tinggalnya.

Akan tetapi, dalam rekaman CCTV yang diperoleh polisi, pria 36 tahun itu terlihat sering keluar dari apartemennya lewat tengah malam dan dalam satu kesempatan, ia kembali dengan seorang pria muda hanya dalam waktu 60 detik.

Cara Reynhard 'menggaet' korban agar mau masuk ke apartemennya.

Cara Reynhard 'menggaet' korban agar mau masuk ke apartemennya.

Polisi menyebut Reynhard memiliki "perilaku predator".

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x