Follow Us

Tahu Bayinya akan Idap Down Syndrome, tapi Keponakan Prabowo Ini Tetap Tak Mau Gugurkan Bayinya, Pesannya Sungguh Mengharukan

Moh. Habib Asyhad - Kamis, 26 Desember 2019 | 12:00
Keluarga Rahayu Saraswati dan Prabowo Subianto
Instagram @rahayusaraswati

Keluarga Rahayu Saraswati dan Prabowo Subianto

Faktanya, selain memiliki tampilan fisik yang khas, pengidap down syndrome mempunyai karakteristik yang berbeda setiap individu, seperti soal kemampuan intelektual, mereka sesungguhnya tetap bisa mengikuti kurikulum biasa seperti anak pada umumnya.

Bahkan, tak jarang ada beberapa anak penderita down syndrome yang dapat lebih cepat menyerap informasi baru dibanding yang lainnya.

Anak kecil dan orang dewasa pengidap down syndrome memiliki perilaku yang sama

Faktanya, Orang dewasa yang mengidap down syndrome berbeda dengan anak kecil dan tidak seharusnya diperlakukan seperti anak kecil.

Mereka juga mengalami tahap perkembangan secara individual layaknya orang biasa.

Hanya saja perkembangan kemampuan bicara pada anak down syndrome terhambat karena kemampuan saraf dan motoriknya tidak berkembang dengan sempurna untuk berbicara.

Oleh karena itu, dibutuhkan kemampuan lain agar anak dengan down syndrome mampu berkomunikasi sebelum mereka benar-benar bisa berbicara.

Anak pengidap penyakit down syndrome sering terkena penyakit

Faktanya, meskipun risiko beberapa kondisi medis jauh lebih rentan seperti kelainan fungsi jantung, pernapasan dan masalah pendengaran, tetapi asalkan penyandang down syndrome diperlakukan layaknya orang biasa, harapan hidupnya akan cenderung sama dengan orang biasa.

Penderita down syndrome juga kerap dianggap sebagai mereka yang memiliki kemampuan kognitif yang rendah.

Padahal realitanya, ada banyak penderita down syndrome yang berprestasi dan bahkan memiliki kemampuan yang hebat dan belum tentu bisa dilakukan oleh manusia normal.

Down Syndrome tidak bisa memiliki keturunan

Editor : Suar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular