Follow Us

Pernah Bayangin Kalau Motor Harian Kita Dipasangi Rem Motor MotoGP? Begini Hasilnya Ketika Dipraktekkan Secara Langsung, Dijamin Bikin Dompet Jebol!

Ervananto Ekadilla - Senin, 23 Desember 2019 | 06:30
Pernah Bayangin Kalau Motor Harian Kita Dipasangi Rem Motor MotoGP? Begini Hasilnya Ketika Dipraktekkan Secara Langsung, Dijamin Bikin Dompet Jebol!
Box Repsol

Untuk mendapatkan kinerja yang optimum, piringan cakram karbon butuh suhu kerja di angka 200 - 800 derajat Celcius.

Karena membutuhkan suhu kerja yang tinggi tersebutlah, makanya piringan cakram karbon ini hanya dipakai saat balapan kering saja.

Nah, yang bikin makin tercengang, piringan cakram karbon hanya dapat dipakai untuk 1.000 km saja!

Baca Juga: Baru saja Umumkan Pensiunnya, Kini Jorge Lorenzo Malah Balik ke Paddock MotoGP! Mau Jadi Rider Lagi?

Coba bandingkan dengan piringan rem besi, yang melekat di kebanyakan motor harian yang bisa digunakan hingga lebih dari 50.000 km.

Nah, mari kita coba beralih ke kampas rem.

Kampas rem MotoGP, juga memakai material karbon yang memiliki masa pakai sangat singkat.

Kampas rem MotoGP memiliki durasi pakai hingga 900 km saja.

Baca Juga: Mengejutkan, Pembalap yang Pernah Berjaya dengan Ducati dan Suzuki Ini Terbukti Menggunakan Doping! Karier Balapnya di MotoGP Terancam Berakhir

Sebagai perbandingan, kampas rem motor harian berbahan organik dapat dipakai hingga 7.000 - 9.000 km.

Coba bayangkan kalau kedua part itu dipakai di motor harian.

Wah, bisa-bisa malah harus ganti setiap bulan nih!

Halaman Selanjutnya

(GridOto)

Source : Gridoto

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest