Follow Us

Semua Borok Ari Askhara Terbongkar, Sosok Ini Juga Blak-blakan Soal Manipulasi Laporan Keuangan Garuda, Memang Sudah Lama Bermasalah

Moh. Habib Asyhad - Sabtu, 14 Desember 2019 | 17:30
Selir Ari Askhara dan perempuan yang diduga sebagai selir sang direktur utama.
Dok. GIAA dan Twitter/@digeeembok

Selir Ari Askhara dan perempuan yang diduga sebagai selir sang direktur utama.

Ia berpendapat, BUMN yang mestinya membantu negara, namun justru telah diselewengkan dan dicurangi oleh direksinya sendiri.

"BUMN, yang mestinya membantu negara dalam politik kemakmuran bagi kemaslahatan rakyat, ternyata telah diselewengkan dan dicurangi oleh direksinya sendiri.

Masalahnya, ini bukan kali pertama Garuda dicurangi dan dicoreng mukanya oleh direksinya," cuitnya.

Dalam cuitannya itu, Fadli Zon secara terang-terangan mengungkap kasus manipulasi laporan keuangan Garuda Indonesia yang pernah terjadi di tahun 2018.

"Empat bulan lalu, Garuda diberi sanksi oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) karena dinilai telah memanipulasi laporan keuangan tahun 2018," tulisnya.

Fadli Zon menjelaskan dalam kasus tersebut, pihak Garuda sempat mengklaim perseroan telah meraup keuntungan 5 juta USD atau setara Rp 70,02 miliar pada tahun 2018.

Namun, karena adanya sejumlah keganjilan, laporan keuangan itu pun kemudian direvisi.

"Bukannya untung, nyatanya Garuda malah mencatatkan kerugian hingga US$175 juta, atau setara Rp2,45 triliun (kurs Rp14.000/US$), untuk tahun buku 2018," ungkapnya.

Selanjutnya, Fadli Zon menyebut jika saat itu Garuda harus menerima sanksi administratif dan membayar denda karena manipulasi laporan keuangan tersebut.

Kata dia, Garuda dinilai telah melanggar Peraturan OJK No. 29 Tahun 2016 terkait laporan keuangan dan Peraturan BEI No. I-E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi.

Menurut Fadli Zon, kejadian tersebut benar-benar memalukan.

Sebab, tak hanya direksi dan komisarisnya yang mendapat sanksi, tetapi juga akuntan publik yang menjadi auditor laporan keuangan Garuda diberi sanksi oleh Kementerian Keuangan.

Editor : Suar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest