Menyusul Geger Lem Aibon, Kini Giliran Anggaran RAPBD DKI Jakarta untuk Satu Set Komputer Bernilai Ratusan Miliar Dipertanyakan Sosok Ini

Suar.ID - Beberapa waktu lalu publik dibuat heboh dengan terbongkarnya anggaran berjumlah fantastis untuk lem aibon dalam RAPBD DKI Jakarta.

Hal tersebut sempat beberapa waktu emnyita perhatian publik dan membuat berbagai pihak melempar kritik.

Dilansir dari Tribun Bogor, Anies Baswedan pun sempat kesal mengetahui adanya angaran yang harganya dinilai tak masuk akal itu.

Kini seorang anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta mempertanyakan anggaran lainnya dari RAPBD DKI Jakarta.

Baca Juga: Heboh Anggaran Lem Aibon Tidak Wajar, Ahok Ungkapkan Cara 'Mudah' Atur APBD DKI Jakarta

Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI Jakarta kembali menjadi perhatian.

Nominal fantastis hadir diusulkan Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta.

Melansir Kompas.com, usulan pengadaan satu set unit komputer lengkap dengan perangkatnya mencapai Rp 128,9 miliar.

Besarnya anggaran tersebut dipertanyakan oleh anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Anthony Winza Probowo.

Baca Juga: Dua Sosok Termuda dalam Daftar Orang Terkaya di Indonesia Memiliki Kesamaan Ini, Bikin Jiwa-jiwa Miskin Bergejolak!

"Saya melihat di BPRD itu ada anggaran yang lumayan fantastis, itu untuk pembelian komputer kapabilitas data analitik, satu unit itu Rp 60 miliar, plus ada tambahan lagi sembilan unit apa saya lihat, itu sekitar Rp 60 miliar juga. Jadi total Rp 120 miliar," ujar Anthony.