"Masa lalu harus tetap di masa lalu dan kita semua harus berusaha untuk bahagia di masa sekarang.
"Masa depan tidak dapat diprediksi dan karenanya kita tidak perlu terlalu khawatir tentang hal itu", kata Paman Dam.
Sang putra selalu ia bawa untuk menemaninya berjualan, karena ia merupakan pilar kekuatan bagi ayahnya.