Suar.ID - Lebih dari sepekan, warga merasa curiga tak pernah lagi mendengar suara tangisan seorang remaja berinisial FHA (18) yang tinggal bersama ibunya, SM (57).
Gufron, tetangga SM, mengatakan FHA mengalami keterbelakangan mental sejak lahir dan tidak pernah beraktivitas di luar rumah.
"Bahkan dulu waktu masih kecil dipasung, dipasung lama sekali, nggak pernah keluar rumah. Sekarang kondisinya nggak bisa jalan, setiap hari hanya tiduran saja di dalam rumah," ujar Gufron dikutip dari Kompas.com.
Gufron mengatakan FHA tinggal di rumah tersebut hanya bersama ibunya, SM (57).
SM telah lama berpisah dengan suaminya.
Sejumlah warga Desa Bajing, Kecamatan Kroya, Cilacap, Jawa Tengah sempat menanyakan keberadaan FHA kepada ibunya.
Namun, ibunya memberikan jawaban yang berbeda-beda.
Beberapa hari kemudian, warga juga sempat mencari keberadaan FHA di sekitar rumahnya.
Senin (18/11/2019) pagi, warga kembali mencari keberadaan FHA di sekitar rumah.