Suar.ID -Ini adalah cerita tentang seorang atlet senior asal Selandia Baru bernama Sonny Bill Williams.
Sudah sekitar sepuluh tahun ini dia mengenal dan memeluk Islam.
Meski begitu, dia mesti melalui jalan berliku hingga menemukan ketenangan batin.
Begini kisahnya.
Waktu menunjukkan pukul 6 pagi ketika Sonny Bill Williams menyelesaikan salat Subuh di salah satu hotel di London.
Pada musim gugur seperti ini, waktu Subuh di Inggris baru masuk pada pukul 5.35 dan berakhir sekitar pukul 7.15, beberapa menit sebelum matahari terbit.
Sambil duduk di atas sajadah, Williams, mengatakan:
"Ketika saya mengangkat kedua telapak tangan, saya berdoa, Ya Allah, tuntunlah saya. Kuatkan saya. Bantulah saya menjadi manusia yang lebih baik."
"Saya tahu saya memiliki kelemahan, tapi kuatkanlah saya. Ampunilah dosa-dosa saya. Ya Allah, berikan rahmat ke orang-orang terdekat saya dan mereka yang ada di sekeliling saya. Jagalah mereka, terutama anak-anak. Rendahkanlah hati kami dan buat kami selalu bersyukur," kata Williams.
Williams bukan sembarang atlet. Ia adalah salah satu pemain rugbi paling terkenal dan termahal.
Ia dua kali menjuarai Piala Dunia bersama timnas Selandia Baru, tampil di Olimpiade, dan pernah juara tinju kelas berat di negaranya.