"Jatuh talak 3 : Kami tidak akan mengampuni dan berdamai dalam kasus ini.
Yang bersangkutan silakan siapkan pengacara.
Kita bertempur sampai titik darah penghabisan.Jahanam ini harus merasakan bui.
Mark my words.
Seorang (diduga) mahasiswa di Jogja, yang memuja dialektika2 kekirian yang pastinya proletariat atau bahkan marhaenis, yang sangat kerakyatan, mampu sesadis ini pada hewan tak berdaya.
Kita bertemu segera, kisanak," tulis Doni, Kamis.
Di unggahan selanjutnya, Doni membeberkan agenda terkait kasus @azzam_cancel ini.
Doni menuliskan timnya akan berangkat menuju Yogyakarta pada Kamis malam nanti sekitar pukul 20.30 WIB.
Kemudian akan menuju Polda DIYpada Jumat (18/10/2019) untuk melaporkan @azzam_cancel.