Terlebih kini kondisinya mengalami hipotermia.
"Dia saat ini dalam kondisi hipotermia dan terus-menerus menggunakan dukungan oksigen. Paru-parunya telah terinfeksi dan dia tidak bisa bernafas secara langsung," paparnya.
Untuk bertahan hidup, bayi itu telah menggunakan lemak cokelat yang dikenal sebagai jaringan Brown Adipose.
Itu adalah jenis lemak tubuh yang berfungsi khusus, dan akan aktif untuk mempertahankan suhu tubuh inti untuk bertahan hidup.
"Dia bertahan meskipun jumlah trombositnya turun menjadi 10 ribu, sedangkan kisaran normal adalah 150 ribu dan bayi ini memiliki karakter pejuang sejati," ujarnya.
"Kami menyediakan setiap perawatan yang mungkin untuknya," pungkasnya.
Sementara pasangan suami istri yang menemukan bayi itu, yang saat itu kehilangan puterinya, menyatakan bahwa mereka bersedia mengadopsi anak itu.
"Saya bersedia mengadopsinya dan akan melaporkan komite kesejahteraan anak begitu dia benar-benar sembuh dan cukup sehat untuk dibawa pulang," ujarnya.