Imbasnya investasi di Indonesia juga tidak melonjak tajam.
Padahal investasi adalah salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi.
Selain itu ada juga faktor perang dagang dua negara besar yakni Amerika Serikat dan Cina.
Hal ini turut berimbas kepada negara-negara mitra dagang kedua negara, termasuk Indonesia.
Akhirnya ekspor Indonesia jeblok.
Padahal ekspor juga merupakan salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Jadi bagaimana mungkin saat situasi global sedang tumbuh melambat ekonomi kita terakselerasi secara signifikan menjadi 7 persen, itu sangat tidak masuk akal,” katanya di Jakarta, awal Februari 2019 lalu.
Kepala Badan Pusat Statistik, Suhariyanto juga sempat menilai target pertumbuhan ekonomi 7 persen merupakan hal yang sangat berat dicapai di tengah kondisi ekonomi global juga sedang mengalami pelemahan.
Menurut dia, ekonomi Indonesia yang tetap bisa tumbuh positif selama 2015-2018 harus disyukuri.
Terlebih pada 2018, ekonomi Indonesia tumbuh 5,17 persen.