Suar.ID -Dua orang remaja ditangkap setelah diduga membongkar makam seorang nenek yang meninggal diusia 84 tahun.
Keduanya diduga adalah perampok makam yang juga merudapaksa jasad sang nenek.
Almarhum nenek tersebut dimakamkan pada 29 September 2019 di Davao, Filipina.
Mengutip dari Daily Mail (7/10/2019), dua remaja itu ditangkap setelah keluarga almarhum mengunjungi makam sehari setelah pemakaman.
Baca Juga: Cerita Dibalik 'Makam Ragasemangsang', Orang Sakti Tidak Bisa Mati Selama Tubuh Menyentuh Tanah
Saat tiba, mereka mendapati pusara Isabel Bastatas telah dirusak dan kaki nenek itu terlihat mencuat ke luar dari peti matinya.
Keluarga meyakini telah terjadi sesuatu saat mereka mendapati mayat Isabel tanpa pakaian dalam.
Pada bagian alat vital mayat juga ditemukan tanda-tanda hubungan seksual.
Di saat bersamaan Kepolisian Kota Digos memang telah mengembangkan penyelidikan dugaan necrophilia yang terjadi di pemakaman umum Kota Digos.
Necrophilia adalah kelainan seksual di mana seseorang memiliki hasrat seksual pada mayat.
Kedua remaja tersebut berhasil ditangkap seteloah seorang saksi mata mendatangi polisi dan memberikan kesaksian.
"Hasil penyelidikan mengarah pada satu tersangka bernama Erwin dan seorang temannya," ungkap Letkol Ernesto Castillo.
Polisi masih mengusut apa yang dirampok oleh kedua remaja itu dari makam dan apa saja yang mereka lakukan pada tubuh Isabel.
Dua tersangka remaja itu dipindahkan ke tahanan Kantor Departemen Kesejahteraan Sosial Delopment setelah diketahui bahwa mereka adalah anak di bawah umur.
Mereka berdua masih membantah tuduhan terhadap mereka.