Seorang Wanita Mendapat Surat Pemberitahuan Keluhan dari Tetangganya karena Bau Masakan, Sepupunya Mengklaim cuma Masak Mie Instan dan Telur Dadar

Suar.ID - Dapur adalah hal yang penting di dalam sebuah rumah.

Masakan yang enak bisa tercipta dari sebuah ruangan di dapur rumah.

Namun apa jadinya bila saat kalian memasak di dapur rumah, ada tetangga yang marah dengan bau masakan yang kalian masak?

Seorang warga Singapura baru-baru ini menerima surat pemberitahuan dari HDB - Housing and Development Board (Lembaga Pembangunan dan Perumahan) - menyusul keluhan yang dikeluarkan oleh tetangganya.

Baca Juga: Mayat Wanita Hamil Ditemukan di Sebuah Kamar Kos, Tetangga Sempat Mengira Ada Burung Mati di Atap

Dalam surat pemberitahuan tersebut, tetangganya mengeluhkan tentang "bau masakan" dari rumahnya yang sangat mengganggu.

Dalam sebuah cerita yang dilaporkan oleh Oriental Daily (6/10/2019), wanita yang tinggal dengan sepupunya di unit HDB itu menerima pemberitahuan dari otoritas HDB yang mengatakan bahwa "bau masakan" dari unitnya menganggu tetangga.

Namun wanita itu bingung karena dia merasa masak makanan biasa.

The Independent Singapura

Surat yang menyatakan keluhan tetangga tentang bau masakan.

Sepupunya berkata, "Lucu, bagaimana kami mendapat pemberitahuan ini karena memasak untuk mie instan dan telur dadar."

Baca Juga: Jorok Banget! Rumah Ini Lebih Mirip Tempat Sampah, Tetangga Mengaku Melihat Tikus-tikus Melompat dari Jendela

Wanita itu, yang memposting foto surat pemberitahuan terkait pengaduan keluhan tetangganya di media sosial, menulis:

"Lembaga Pembangunan dan Perumahan, ini serius?? Sekarang kami tidak bisa memasak di rumah sendiri????? Bau masakan??? Jadi, apa gunanya punya rumah, kami jarang memasak. Jadi apa yang terjadi?? Kita tidak bisa memasak di rumah, HDB??? BENARKAH?!"

Namun ternyata, dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh The Independent Singapura, seseorang yang mengajukan pengaduan telah menyertakan foto-foto makanan melalui media sosial, dengan menyebut bisnis kateringnya sebagai penyebab bau tersebut.

Walaupun wanita itu kemudian mengakui bahwa ia memang menjalankan bisnis katering, wanita tersebut sudah merasa melakukan hal yang benar.

"Ya, kami mungkin melakukan bisnis katering kecil rumahan, kami tidak menerima pesanan lebih dari 50 pax & hidangan dibatasi hingga 3,5 maks."

"Hidangan sederhana seperti nasi ayam, roti kirai, bee hoon goreng. Itu semua dilakukan dengan peralatan yang layak."

Wanita tersebut juga menambahkan bahwa mereka memiliki izin yang sesuai untuk bisnis katering mereka. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)