"Tiba-tiba saya menemukan diri saya dengan anatomi unik yang belum pernah saya dengar sebelumnya."
"Satu-satunya hal yang saya khawatirkan adalah kesuburan saya."
"Itu adalah perhatian utama saya."
"Saya hanya tidak percayasekarang dia (Imogen) benar-benar ada di sini."
"Dia terlahir - terlepas dari apa yang dikatakan para dokter (terkait keguguran)."
Pada April 2013, Eleanor yang masih lajang memutuskan untuk membekukan sel telurnya setelah memasuki usia awal 30-an, dan menghabiskansekitar Rp 100 jutauntuk dua siklus panen di sebuah klinik London.
Tetapi ketika dia dikirim untuk scan 3D indung telurnya, ahli sonografi keliru mengira dia sedang menjalani perawatan IVF penuh dan sebagai gantinya melakukan scan 3D rahimnya.
Hasilnya menunjukkan kelainan pada pemindaian, yang membuat staf percaya bahwa Eelanor mungkin memiliki dua rahim.
Eleanor dirujuk ke Rumah Sakit Princess Alexandra di Harlow untuk operasi investigasi yang mengungkapkan ia juga memiliki dua serviks dan dua miss v.
Baca Juga: Juara Lomba Lari Wanita di China Ini Bikin Heboh Netizen, Jenis Kelaminnya Bikin Kaget
Kondisi yang dikenal sebagai uterus didelphys - suatu kelainan bawaan yang langka.