Follow Us

Kisah Pilu Amelia Yani, Putri Jenderal Achmad Yani yang 20 Tahun Menyepi di Desa untuk Obati Trauma Perstiwa G30S

Suar.id - Senin, 23 September 2019 | 11:45
Amelia Yani putri Achmad Yani
IST

Amelia Yani putri Achmad Yani

Penghargaan yang di terima Amelia Ahmad Yani berlanjut di tahun 1997.

Nama Amelia Ahmad Yani tercatat sebagai salah satu dari "Five Hundred Leaders of Influence" American Biographical Institute USA, juga menerima The Platinum Record for Exceptional Performance by ABI, USA di tahun 1997 dan Member "International Who's Who of Profesionals 1997", USA.

Tahun 2000 Amelia Ahmad Yani kembali mengambil pendidikan di University of the America, Northbridge, California dan meraih gelar doctor dengan disertasi Rapid Economic Growth in The Rural Areas, Indonesian Experience in The Island of Java pada saat ia menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Agen Aspal Pertamina November 2000 - November 2003.

Amelia Ahmad Yani yang juga menjadi Ketua Koperasi Tirta Yani Utama ini pada tahun 2003-2004 bertugas sebagai Tim Ahli BAPPENAS untuk Pendampingan dan Pelatihan dalam Pengembangan Kawasan Cepat Tumbuh untuk Kawasan Timur Indonesia.

Amelia Ahmad Yani juga aktif di dunia politik, di tahun 2007 Amelia Ahmad Yani terpilih menjadi Ketua Umum Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), keaktifannya dalam membangun jaringan dan kekuatan PPRN menjadi peserta Pemilu 2009 dengan nomor urut 4 dan target perolehan suara PPRN sebanyak 10-15 persen, Amelia sendiri juga menjadi Caleg PPRN dari Jawa Tengah.

Tetapi Partai Peduli Rakyat Nasional tidak lolos parliamentary threshold karena hanya menyabet 1,21 persen suara pada Pemilu 2009.

Berkoalisi dengan 19 anggota Dewan Pengarah yang merupakan pemimpin partai-partai (MS Kaban, Meutia Hatta, Ruyandi Hutasoit, Roy BB Janis, Eko Suryo Santjojo, Imam Addaruqutni, Daniel Hutapea, R Hartono, Syahrir MS, Bursah Zarnubi, Amelia Yani, Nurmala Kartini Sjahrir, Thamrin Simanjuntak, Dedi Sjahrir Panigoro, Eros Djarot, Japto Soerjosoemarno, Roy Rening, Budiyanto Darmastono dan Oesman Sapta Odang), Amelia Ahmad Yani mencalonkan SBY-Boediono.

Pada Jumat 20 Mei 2011 Amelia bertemu Tommy Soeharto melakukan konsiliasi partai yang menghasilkan kesepakatan bahwa mereka beraliansi menghadapi pemilu 2014.

Partai Nasional Republik pun berdiri dan telah terdaftar di Kementrian Hukum dan HAM untuk turut pemilu 2014 dimana Amelia masuk dalam tim formatur.

Berdasarkan surat keterangan Kantor Notaris Nia Kurniasih, SH, No 6/KT-VI/2011 tanggal 9 Juni 2011 dengan akta No 01 tanggal 1 Juni 2011 telah didirikan Akta Pendirian Partai Politik, Partai Nasional Republik (PNR) yang berkedudukan di Jakarta Pusat dengan susunan pengurus adalah Amelia Jenderal Achmad Yani mantan Ketua Umum PPRN, Neneng A Tuty, SH sebagai Sekretaris Jenderal, Drs Hendra Gunawan sebagai Bendahara Umum, sedangkan sebagai Dewan Pembina adalah H Hutomo Mandala Putra.

Pada tanggal yang sama Amelia Ahmad Yani menyerahkan surat pernyataan pengunduran diri sebagai Ketua Umum Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), dibuat dengan kop surat PPRN Dewan Pimpinan Pusat dengan ditandatangani diatas meterai Rp 6.000, tetapi pada tanggal 13 Juni 2011 surat tersebut dicabut dan Amelia Ahmad Yani kembali ke Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN).

Dalam munaslub itu juga diputuskan nama PPRN diubah menjadi Partai Nasional Pembanguan (PNP).

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya

Latest