Viral Video dan Foto Fenomena Langit Merah di Jambi, Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Beri Penjelasan

"Jambi ?? Kemungkinan besar akibat kabut asap yg menutupi sinar matahari," tulis akun @rhyann_99.

Lantas apa penyebab perubahan warna langit di Jambi ini?

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Laudya Cynthia Bella Enggan Unggah Foto Suaminya Lagi dan Singgung Adanya Orang Ketiga, Kenapa Ya?

Mengutip Tribun Lampung, Plt Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo Soetarno mengungkapkan bahwa warna merah terjadi karena pergerakan kabut asap dari titik api atau hotspot.

"Warna merah tersebut merupakan kabut asap yang bergerak dari hotspot yang ada di provinsi bagian selatan Provinsi Riau," ujar Agus saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (21/9) malam.

Menurutnya, titik api ini sudah ada sejak pertengahan Agustus 2019.

Hamburan Rayleigh

Namun menurut astronom amatir Indonesia yang bernama Marufin Sudibyo, fenomena langit berwarna merah ini bukanlah karena tingginya suhu atupun pengaruh api.

Baca Juga: Bukan Karna Teror Mistis, Ini Alasan Anang dan Ashanty Jual Rumah Mewahnya di Kawasan Cinere Depok

"Ini nampaknya fenomena Hamburan Rayleigh. Hamburan Rayleigh itu hamburan elastis pada cahaya oleh partikel-partikel mikro/nano di udara yang ukurannya lebih kecil dari panjang gelombang cahaya tampak," ujar Marufin saat dikonfirmasi terpisah Kompas.com, Sabtu (21/9).

Marufin juga mengatakan bahwa fenomena warna langit yang berubah ini memang umum terjadi.

Karena fenomena Reyleigh inilah yang menjadi penyebab kenapa langit biru pada siang hari dan memerah saat senja atau fajar.