"Aku meneleponnya tetapi dia tidak pernah mengangkatnya," cerita Miah.
Akhirnya Miah berhasil meneleponnya dan mengatakan tidak ada gas di rumahnya dan mereka perlu masuk ke rumah dan dia bilang dia akan membiarkan mereka masuk, namun pada akhirnya dia tidak melakukannya.
Miah terus menuntut masuk ke rumah tetapi sang penyewa mengancam memanggil polisi yang memberitahunya bahwa "hal ini terkait masalahyang harus diselesaikan di pengadilan".
Pada akhir Agustus, penyewa tersebut memberi tahu Miah bahwa dia akan pergi dan dia akhirnya pergi pada hari Minggu, tanpa memberitahukan dia akan tinggal di mana setelah ini.
Miah berkata, “Dia meninggalkanku tanpa kunci, jadi aku harus mendobrak untuk masuk ke dalam."
"Ketikaaku melihat kondisi rumah,aku terkejut. Sampah tergeletak di mana-mana,aku tidak bisa melangkah ke mana pun."
Ketika rumah itu pertama kaliditinggaliwanita itu,rumah tersebut dilengkapi dengan tempat tidur, penutup kasur dan lemari pakaian.
Miah menambahkan: "Hanya ada satu tempat tidur yang tersisa dengan kotoran manusia di atasnya."
Ia juga memperhatikankondisi anak-anak yang tinggal di sana.