Follow Us

Mencapai Puluhan Ribu, Petisi 'Kembalikan Audisi PB Djarum' Mendapat Respon Positif dari Masyarakat

Ervananto Ekadilla - Selasa, 10 September 2019 | 20:30
Audisi PB Djarum tidak akan diadakan lagi tahun depan
Dok. PB Djarum

Audisi PB Djarum tidak akan diadakan lagi tahun depan

Di dalam petisinya tersebut Davin Arkana menulis :

"Assalamualaikum wr wb

Ig: @davinarkn

Baru saja saya mendapat kabar bahwa kompetisi PB Djarum yg rutin diadakan sejak 2006 mulai tahun depan resmi diberhentikan, alasanya karna satu hal, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menuding PB Djarum mengeksploitasi anak lewat audisi bulu tangkis demi promosi merek dagangnya, yang mana PB Djarum adalah salah satu produsen rokok ternama di Indonesia. Padahal dari tahun ke tahun PB Djarum selalu menghasilkan atlet" bulutangkis ternama sebut saja Tontowi ahmad dan Kevin Sanjaya yang sering kali membawa harum nama Indonesia di pentas bulutangkis internasional. Dengan penutupan ini secara tidak langsung KPAI menutup kemungkinan lahirnya atlet" bagus & berkualitas, dan ini akan berdampak sangat besar bagi kemajuan bulutangkis di Indonesia. Jika KPAI menuding pb Djarum melakukan eksploitasi anak, bagimana dengan sinetron" di tv yg menanyangkan adegan" tidak pantas untuk ditiru oleh anak" dibawah umur. Saya rasa ini ada korelasi antara Sinetron anak dan badminton. Biarlah anak" menyalurkan bakat" mereka agar kelak suatu hari nanti mereka bisa mengibarkan merah putih di puncak tertinggi.

Sekian, wasalamualaikum wr wb"

Baca Juga: Netizen Ramai-ramai Minta Izin Tiru Nama Anak Publik Figur, Begini Respon Raditya Dika hingga Gibran Rakabuming Raka

Petisi yang dibuat oleh Davin Arkana yang berjudul
Tangkapan layar dari Change.org

Petisi yang dibuat oleh Davin Arkana yang berjudul

Hingga berita ini diturunkan (10/9/2019), tercatat lebih dari 70.000 orang yang telah ikut menandatangani petisi yang dibuat oleh Davin Arkana.

Audisi PB Djarum yang telah berlangsung sejak tahun 2006 ini telah melahirkan sejumlah atlet bulu tangkis berkelas dunia seperti Tontowi Ahmad dan Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Mereka sering kali membawa harum nama Indonesia di pentas bulutangkis internasional.

Penutupan audisi bulutangkis PB Djarum secara tidak langsung KPAI menutup kemungkinan lahirnya atlet-atlet bagus dan berkualitas.

Baca Juga: Ucapan Adalah Doa, Sebelum Terjadi Kecelakaan, Korban Tabrakan Maut Innova VS Bus Mira: 'Nanti Buat Cerita Kecelakaan'

Source : Kompas TV, Change.org

Editor : Adrie P. Saputra

Baca Lainnya

Latest