Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Seperti Inilah Cara Agen CIA Menginterogasi Korbannya dengan Cara Murah tapi Sangat Kejam, Rasanya Seperti antara Hidup dan Mati

None - Selasa, 10 September 2019 | 07:30
waterboarding, cara murah tapi kejam yang biasa dipraktikkan agen CIA untuk menyiksa korbannya.
IST

waterboarding, cara murah tapi kejam yang biasa dipraktikkan agen CIA untuk menyiksa korbannya.

Suar.ID -Berbagai cara dilakukan agen CIA untuk mengorek informasi dari targetnya.

Bahkan tak peduli jika cara yang digunakan itu kejam dan terkesan tidak manusiawi.

Satu dari sekian banyak teknik interogasi yang dilakukan agen rahasia Amerika itu sembari menyiksa korbannya adalah waterboarding.

Baca Juga: Ditugasi Membunuh, Agen CIA Cantik Ini Malah Jatuh Cinta dan Hamil dengan Calon Korbannya, saat Usia Kehamilan Masuk Bulan ke-7 Jabang Bayi Hilang secara Misterius

Apa itu warterboarding?

Waterboarding sejatinya sebuah cara penyiksaan dengan alat-alat sederhana dan murah.

Meski sangat murah, efek yang ditimbulkannya bagi yang disiksa sungguh mengerikan.

Keadaan ketika disiksa dengan waterboarding digambarkan seperti keadaan hidup dan mati.

Dalam teknik waterboarding, seorang tersangka diikat atau dipegangi dengan posisi terlentang.

Seluruh muka ditutupi dengan kain dan kemudian dituangkan air ke arah mukanya tersebut.

Air tersebut akan menghalangi udara yang akan dihisap oleh tersangka.

Baca Juga: Jadi Korban Kerusuhan Unjuk Rasa di Cianjur, Ipda Edwin Yudha Masih Ingat Hal Sederhana Ini Sebelum Menghembuskan Nafas Terakhir

Akibatnya bisa sangat fatal, yaitu merusak paru-paru dan otak, bahkan hingga kematian.

Namun yang lebih mengerikan adalah efek traumatis yang tak bisa hilang berbulan-bulan lamanya.

teknik waterboarding

teknik waterboarding

Teknik menyiksa waterboarding pertama kali ditemukan pada abad pertengahan di Spanyol.

Saat itu teknik ini digunakan rezim Raja Ferdinand dan Isabella pada 1400-an untuk menyiksa rakyat yang tidak mengindahkan Dekrit Alhambra yang dikeluarkannya.

Waterboarding juga pernah dikeluarkan oleh VOC untuk menyiksa tawanan di Maluku pada tahun 1600-an.

Baca Juga: Vladimir Putin, Mantan Agen Rahasia yang Tak Ragu Membunuh Pengkhianat Negara Secara Diam-diam

Di era abad terkini, waterboarding jamak digunakan oleh para tentara untuk mengorek keterangan dari musuh yang ditangkap.

Dalam Perang Dunia II, Perang Vietnam, Konflik Kamboja, dan beberapa peperangan lainnya, waterbaoarding merupakan cara favorit untuk menginterogasi tawanan.

Secara sembunyi-sembunyi CIA juga mengadopsi cara penyiksaan tersebut.

waterboarding, teknik siksaan bagi tahanan yang sangat menakutkan

waterboarding, teknik siksaan bagi tahanan yang sangat menakutkan

Hal ini mencuat ketika beberapa tahanan, seperti Khalid Sheikh Muhammed dan Abu Zubaida yang diduga terkait dengan Al Qaeda membeberkan hal tersebut.

Selain itu juga terbukti bahwa jenis penyiksaan waterboarding diajarkan di akademi militer AS dan pendidikan CIA.

Baca Juga: Mata Hari, Agen Rahasia Perang Dunia I, Pernah Tinggal di Indonesia, dan Dikenal sebagai Pelacur Kelas Atas

Militer AS menghentikan cara penyiksaan ini tahun 2006 ketika Departemen Pertahanan AS menyatakan ilegal.

Namun CIA yang bukan bagian dari militer baru menghentikannya pada Januari 2009 setelah ada perintah langsung dari Presiden Barack Obama.

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x