Hal ini dilakukan lantaran untuk mendapat tambahan untuk membelikan sepatu bola anaknya.
"Minggu siang sebelum malamnya berangkat ke Bandung, almarhum sempat jual ayam dulu katanya buat tambahan beli sepatu bola Ibrahim (anaknya)," kata Ratna saat ditemui di rumah duka di Kampung Tanggulin, Sepatan Timur Kota, Kabupaten Tangerang pada Selasa (3/9).
Ratna juga mengungkapkan bahwa jauh sebelum suaminya ini menjual ayam tersebut, sang anak sudah mengelukan kondisi sepatunya.
Sang anak juga sudah berulang kali meminta untuk dibelikan sepatu baru, karena itu Iwan pun merasa harus memenuhi permintaan anaknya ini.
Selain itu Ratna juga mengungkapkan bahwa suaminya ini rela tetap masuk kerja di hari libur demi mendapatkan uang tambahan.
"Minggu itu seharusnya dia libur, tapi akhirnya dia masuk. Katanya buat tambahan juga buat beli sepatu. Minggu malam dia berangkat ke Bandung," ujar Ratna.
Sebelumnya diketahui, kecelakaan beruntun yang terjadi di Tol Purbaleunyi km 91 ini melibatkan 21 kendaraan dan 8 orang meninggal dunia serta puluhan lainnya luka-luka.
Para korban yang mengalami kecelakaan mengerikan itu dibawa ke berbagai rumah sakit yang berbeda, di antaranyaRS MH Thamrin, Rumah Sakit Siloam, dan Rumah Sakit Umum Daerah Purwakarta.
Kecelakaan tersebut juga menyebabkan empat mobil hangus terbakar.
Sedangkan korban yang tewas merupakan penumpang dari mobil yang terbakar tadi.