Follow Us

Geger Oknum Polisi Berikan Miras kepada Mahasiswa Papua di Bandung, Begini Duduk Perkara yang Sebenarnya

Khaerunisa - Senin, 26 Agustus 2019 | 07:00
Polisi berikan miras kepada mahasiswa di Bandung.
Dokumentasi Himpunan Mahasiswa Papua

Polisi berikan miras kepada mahasiswa di Bandung.

"Jam 13.22 WIB datang ibu Christi dan ada (rekannya) yang mengenakan pakian biasa mungkin anak buahnya. Mereka bawa miras dua karton ke asrama laki-laki di taruh ke dalam. Bu Christi bilang ini kalian punya minum untuk malam, jangan kasih tahu siapa pun," ujar Miles.

Miles yang tersinggung dengan pemberian polisi tersebut pun melaporkan kejadian itu ke rekan-rekannya yang ada di Gedung Sate. Ia pun membawa miras itu.

Mengetahui hal itu, para mahasiswa asal papua melayangkan protes dan mengembalikan miras tersebut ke polisi.

Baca Juga: Warga Langsung Geger, Ditemukan 4 Tengkorak Manusia di Banyumas, Ditemukan Hp dan Baju Juga

Sementara itu, menurut pengakuan Sarce Christianty, apa yang dilakukannya didasari atas dasar persamaan emosional pribadinya sebagai orang perantauan.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.

"Bahwasanya saudari ada kesamaan, orang perantauan, hubungan emosional sudah dibangun sejak saudari Sarce dinas di Jabar. Namun, dalam hal ini sifatnya pribadi yang bersangkutan kepada warga Papua," ujar Truno, di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Jumat (23/8/2019).

Sementara itu anggota Kompolnas Bekto Suprapto mengatakan bahwa berdasarkan pengakuan Sarce Christianty, pemberian miras sudah biasa dilakukan.

Baca Juga: Video Viral Siswi Membully Adik Kelasnya di dalam Kelas, Tanggapan Kepala Sekolah kok Justru Begini Sih, Bikin Emosi

Namun, menurutnya karena waktunya tidak tepat sehingga menimbulkan keributan.

"Meskipun dia sebelumnya biasa melakukan, sekarang sedang sensitif. Yang menerima pun seandainya biasa menerima, kali ini marah. Kok kamu kasih saya?" ujar Bekto.

Bekto juga menilai seorang polisi tidak patut memberikan miras kepada masyarakat umum, karena miras dapat memicu berbagai bentuk kejahatan.

Source : Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest