Suar.ID -Sebuah foto yang berisikan pasangan lansia yang sedang kritis saling bergandengan tangan untuk terakhir kalinya telah menyentuh hati banyakorang.
Foto tersebut diambil di sebuah bangsal rumah sakit di China selatan.
Dilansir South China Morning Postpada Kamis (1/7), foto tersebut diambil pada Sabtu malam dan muncul di sebuah akun Weibo official dari University of Hong Kong-rumah sakit Shenzhen di perbatasan kota provinsi Guangdong, China.
Dalam postingan tersebut staf bangsal neurologi mengijinkan sang nenek yang telah sadar usai mengalami pendarahan di otak untuk mendakati suaminya yang telah meninggal di ICU.
Baca Juga: Dulu Hidup di Gubuk Reyot, Artis Ini Kini Tinggal di Rumah Mewah, Toiletnya Pun Bak Singgasana Ratu
Sang nenek yang yang bernama keluarga Peng ini terdengar memanggil dengan lembut sang suami sembari memegang tangannya.
"Pak tua, pak tua," ujar Peng memanggil suaminya yang bernama keluarga Gao.
Selama 10 menit Peng dan suaminya Gao ini akhirnya bisa bersatu.
Nenek Peng ini sudah dirawat sejak 8 Juli 2019 dan setelah sadar ia pun mengetahui bahwa sang suami yang berumur sekitar 80 tahunan berada di bangsal lainya karena terkena serangan jantung.
Menurut laporan kondisi sang suami Gao ini terus menurun sejak 17 Juli.
Gao bahkan harus mengenakan alat bantu pernafasan demi membantunya dapat bernafas.
Otak Gao kekurangan oksigen selama 30 menit ketika staf medis sedang berusaha menghidupkan kembali jantungnya.
Anak perempuan pasangan kakek nenek ini mengatakan bahwa orangtuanya telah menikah selama 57 tahun.
Pernikahan pasangan ini juga berjalan baik bahkan mereka saling memberikan dukungan satu sama lain hingga kondisi keshatannya menurun.
Sang anak sebenarnya sudah merasa bahwa ayahnya tak akan selamat karena kondisinya yang terus menurun.
"Saya tau ayah saya tidak bisa kembali kali ini."
"Melihat kondisinya yang makin menurun hari demi hari, saya merasa tekanan yang sangat besar," ujarnya.
Akhirnya sang anak memberitahukan kondisi sang ayah kepada ibunya Peng.
Peng pun meminta untuk bisa menemui suaminya Gao.
Dokter yang merawatnya pun menyetujui untuk Peng menemui suaminya.
Sang anak mengatakan bahwa ketika ibunya bertemu dengan suaminya, ia terus mencoba memanggilnya.
Sang Anak melihat hal itu, ia pun mengerti bahwa ini terakhir kalinya mereka bertemu.
"Ketika ibuku melihat ayah saya, ia terus mengatakan 'pak tua, pak tua' dan tak bisa mengatakan yang lainnya."
"Tubuhnya sudah terlalu lemah."
"Ketika itu saya pu mengerti bahwa pertemuan itu adalah pertemuan terakhir mereka," lanjut sang anak.
Sang anak merasa sangat berterima kasih kepada sang dokter, karena memperbolehkannya memenuhi permintaan sang ibu.
Hal tersebut telah membuatnya terhibur.
Postingan foto pasangan ini pun merasa sangat terenyuh dengan pasangan lansia ini.
Bahkan salah satunya berkomentar, "Mereka adalah model dari pasangan yang sejati."