Gadis muda itu tak membiarkan kaki kirinya menghentikannya untuk menjalani hidup.
"Saya ingin melihat apa yang bisa saya lakukan di masa depan," kata Yin.
Sebelum kecelakaan itu, Yin sangat aktif dan atletis.
Dia sering bergabung dengan kelas dansa dan juga menjabat sebagai presiden klub dansa.
Yin bahkan mewakili Taiwan dalam kompetisi menari di luar negeri.
Maka, Yin ingin terus menari bahkan ketika dia tidak lagi memiliki kaki kirinya.
Setelah kecelakaan itu, Yin memakai kaki palsu dan berlatih lebih keras dari biasanya.
Meskipun kaki palsu itu memiliki berat lebih dari tiga kilogram, Yin tidak merasa putus asa karenanya.
Untuk membiasakan diri dengan kaki palsu dan memperkuat otot-otot intinya, Yin melakukan banyak latihan binaraga sebelum dia kembali menari.
Perjuangannya mendapatkan hidup normal kembali bukan tanpa hambatan.