Suar.ID -Ada berbagai mitos yang tersebar di Indonesia.
Salah satunya yang terkenal di Jawa adalah mitos mengenai bambu kuning.
Mitos ini masih sangat dipercayai oleh masyarakat Indonesia terutama Jawa.
Ada berbagai mitos yang beredar mengenai bambu kuning ini.
Menurut orang tua zaman dulu bambu kuning bisa digunakan sebagai pagar gaib bahkan hingga sebagai penangkal hantu.
Lalu apa saja mitos mengenai bambu kuning ini?
Dilansir dari berbagai sumber berikut ini beberapa mitos mengenai bambu kuning.
1. Sebagai pagar gaib
Mitosnya tanaman bambu kuning ini bisa digunakan sebagai pagar gaib.
Pagar gaib yang dimaksut adalah pertahanan yang menggunakan benda-benda yang bersifat mistik guna menghindari serangan yang bersifat gaib.
Serangan gaib ini bisa berupa pelet ataupun santet.
Bahkan bambu kuning ini juga kerap dibuat sebagai kursi ataupun pagar rumah.
Ini dilakukan agar penghuni rumah tidak mendapat gangguan dari orang-orang yang tak menyukai mereka.
Selain itu bambu kuning sering juga disebut sebagia penetral energi negatif.
Sehingga menjadikannya alat yang tepat untuk pertahanan.
2. Menangkal ular
Ular yang dimaksut disini bukanlah ular biasa.
Namun ular yang dijadikan mahkluk halus sebagai sebuah alat untuk menunjukkan dirinya.
Karenanya dengan membawa bambu kuning dapat menjaga Anda dari ular gaib ini.
3. Jimat keberuntungan
Menurut orangtua zaman dulu, bambu kuning ini juga dapat digunakan sebagai jimat keberuntungan.
Namun bambu yang digunakan bukanlah bambu sembarangan, melainkan yang khusus atau dikenal dengan nama 'pring petuk'.
Kabarnya bambu ini bahkan sampai diperjual belikan dengan harga yang cukup fantastis.
4. Mengusir hantu
Seperti yang dijelaskan diatas, karena bambu kuning memiliki kekuatan untuk menetralisir energi negatif menjadi positif.
Maka banyak mahkluk halus ataupun hantu menjadi tidak bisa mendekati tempat yang memiliki bambu kuning.