Follow Us

Seorang Pria Hampir Kehilangan Rp 12 Juta karena Dituduh Melakukan Kejahatan oleh Seorang Penipu yang Mengaku 'Pejabat'

Adrie P. Saputra - Selasa, 02 Juli 2019 | 15:10
Penipu mengirimkan kartu karyawan untuk meyakinkan korban.
Asia One

Penipu mengirimkan kartu karyawan untuk meyakinkan korban.

Suar.ID - Pak Soh panik ketika mendapat telepon, katanya dari "pejabat" yang mengatakan kepadanya bahwa akun selulernya akan diblokir karena ia telah terlibat dalam kasus kejahatan.

Warga Malaysia berusia 33 tahun yang bekerja di sebuah perusahaan grosir, pergi ke Pengadilan Liang untuk mentransfer 1.200 dolar Singapura (Rp 12 juta) atas instruksi seorang "pejabat" dari China.

Untungnya, pihak berwenang mencegahnya menjadi korban penipuan "pejabat China".

Angka-angka yang dikeluarkan oleh polisi pada Senin (1/6/2019), menunjukkan bahwa ada 65 kasus serupa di Singapura antara Januari hingga April yang melibatkan sedikitnya 4,8 juta dolar Singapura (Rp 50 juta).

Baca Juga: Viral Video Wanita Menolak Makanan yang Sudah Dibelikan oleh Ojol, bahkan Bilang Abang Ojol-nya Penipu

Lebih dari 48.000 dolar dari total tersebut hilang karena penipuan yang melibatkan mesin bitcoin, yang menurut polisi mendapatkan daya tarik tersendiri bagi penipu.

Sebagian besar korban - seperti Soh, yang nama lengkapnya tidak diberikan - adalah orang China.

"Pak Soh berperilaku sangat panik," kata Pak Chang Lian Seng, wakil yang bertanggung jawab atas unit kepolisian komunitas NPC Orchard.

"Setelah menarik uang, dia bergegas ke mesin bitcoin, itu adalah pertanda."

Baca Juga: Pak Abdul Menyesal Bukan Main setelah Menyadari Bahwa Pria Asing yang Menolong Memperbaiki Mobilnya Ternyata Penipu

Berbicara dalam bahasa Mandarin, Pak Soh mengatakan bahwa di masa depan, dia akan "terlebih dahulu memverifikasi sebelum membuat keputusan".

Source : asiaone.com

Editor : Adrie P. Saputra

Baca Lainnya

Latest