Follow Us

Galih Ginanjar Sindir Mantan Istri Bau Ikan Asin: Ini 7 Bau yang Biasa Dikeluarkan Organ Kewanitaan, Ada yang Mirip Kamar Mandi Baru Dibersihkan

Moh. Habib Asyhad - Minggu, 23 Juni 2019 | 10:11
Galih Ginanjar sebut organ intim mantan istrinya seperti ikan asin.
Kolase Instagram.com/fairuzarafiq, Tribun News

Galih Ginanjar sebut organ intim mantan istrinya seperti ikan asin.

Kapan sebaiknya ke dokter

Secara umum, bau abnormal harus mudah dikenali. Merekalah yang membuat wajah Anda mengerut.

Ikan busuk, organisme mati, pembusukan, ini semua bau yang harus Anda waspadai.

Jika ada penyebab serius, seringka li gejala lain akan muncul di samping bau.

Temui dokter Anda jika bau disertai dengan: gatal atau terbakar, rasa sakit, rasa sakit saat berhubungan seks, keluar cairan tebal seperti lelehan keju, pendarahan vagina yang tidak terkait dengan menstruasi.

Baunya berubah, dan itu tidak masalah

Pergeseran halus dalam wewangian vagina Anda adalah normal. Ingat, cara mencium vaginamu berhubungan dengan pH-nya.

Dan ada banyak hal yang mempengaruhi pH Anda.

Menopause juga berpengaruh pada pH vagina. Karena kurangnya estrogen, wanita yang mengalami menopause berakhir dengan mukosa vagina yang lebih sedikit.

Mukosa vagina melapisi vagina dan memelihara bakteri Lactobacilli. Jadi, tanpa sel-sel ini, Anda akan memiliki pH yang jauh lebih tinggi.

Jangan takut untuk benar-benar mengenal vagina Anda, dengan semua kemuliaan harumnya.

Semakin baik Anda memahami bau yang dihasilkan oleh vagina Anda dari hari ke hari, semakin Anda siap ketika ada sesuatu yang salah.

Editor : Suar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest