Apa yang dilakukan pria itu lebih mengejutkan lagi.
Ternyata, sebulan sekali dalam satu tahun pria itu buang air kecil, buang air besar, dan mandi di tangki air apartemen tersebut.
Sampel air dari tangki air apartemen tersebut pun dikirim ke laboratorium untuk diuji.
Baca Juga: Buaya 'Gendut' Ditangkap Warga, saat Dibelah Ternyata Perutnya Berisi Potongan Tubuh Manusia
Benar saja, hasil pengujian laboratorium menunjukkan bahwa dalam air tersebut ada peningkatan kadar amonia.
Saat para tetangga bertemu dan bertanya langsung pada Lin, pria itu tanpa rasa bersalah menjawab, "Kamu beruntung kamu tidak mati karena minum air,".
Ternyata, Lin melakukan perbuatan tersebut dilandasi oleh sebuah dendam.
Semuanya berawal ketika Lin yang berusia 69 tahun mulai menyewakan sebagian rumahnya kepada perusahaan telekomunikasi untuk menempatkan stasiun pangkalan mereka.
Dengan menyewakan sebagian rumahnya itu, ia mendapat bayaran sebesar $ 520 per bulan (sekitar Rp 7 Jutaan).
Namun, peralatan untuk menunjang stasiun pangkalan perusahaan telekomunikasi itu dipasang tanpa sepengetahuan tetangganya.