"Korban luka-luka ada 37 orang, semuanya dievakuasi ke RS Mitra Plumbon untuk mendapatkan perawatan medis," ujar Irjen Pol Rudy Sufahriadi.
"Menurut keterangan Amsor, sopir dan kenek dari hasil pembicaraan telepon itu akan membunuh dia (Amsor)," ujar Rudy, seperti dikutip dari Antara.
Truk Bisa Menghindar
Kecelakaan beruntun menewaskan 12 orang terjadi di KM 150+900 jalur A Tol Cikopo-Palimanan, Senin (17/6/2019) dini hari.
Saat ini, Satlantas Polres Majalengka masih menangani pascakejadian.
"Betul, lokasi kejadian di KM 150+900 jalur A. Korban meninggal 12 orang, luka berat empat orang, luka ringan 20 orang,"' ujar Direktur Ditlantas Polda Jabar, Kombes M Aris via pesan elektroniknya, Senin (17/6/2019).
Dia mengatakan, kejadian tersebut bermula dari oleng dan tak terkendalinya bus Safari Dharma Raya di jalur menuju Cirebon kemudian masuk ke jalur B atau ke jalur menuju Jakarta.
"Selanjutnya bus tersebut menabrak kendaraan Innova. Di belakang truk Innova itu ada truk pengangkut ayam tapi dia bisa menghindar. Di belakangnya lagi ada kendaraan Expander dan menabrak bus Safari Dharma itu," ujar Aris.
Enam orang penumpang Mitsubishi Expander meninggal dalam tabrakan tersebut.
Tiga orang penumpang Innova bernasib sama.