Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pengamat Sebut Prabowo-Sandi Masih Punya Kesempatan Menang, Tapi Ada Syaratnya

Rina Wahyuhidayati - Kamis, 23 Mei 2019 | 14:23
Logo Pemilu 2019
Tribun

Logo Pemilu 2019

Baca Juga: Prabowo Subianto Himbau Para Demonstran untuk Kembali ke Rumah

"Nah selisih 17 juta itu kalau dibagi dua itu 8,5 juta, ya katakanlah memastikan itu memang akan mengubah hasil akhir, katakanlah diperlukan 9 juta suara, berarti berapa TPS itu yang dicurangi?," katanya.

"Kalau kita asumsikan bahwa rata-rata 1 TPS itu 237 orang, maka 9 juta dibagi 237 adalah sekitar 38 ribu TPS," kata Muhammad Qodari.

Namun ia menyebut, hal itu tak serta merta membuat Prabowo-Sandiaga menang.

Sebab, TPS yang dinyatakan curang di MK biasanya dilakukan pemungutan suara ulang.

"Dan kalaupun dibatalkan, saya tidak tahu apakah masih bisa dimungkinkan untuk diperintahkan pemilu ulang, sebab kalau ada TPS diputuskan curang, biasanya dilakukan pemilu ulang, dan hasilnya bisa beda atau sama. Sebab 38 ribu itu hampir 5 persen," katanya.

"(38 ribu TPS) 2 kali provinsi Sumatera Barat," kata Andre Roside.

Andre Rosiade di Kompas TV
(Youtube/Kompas TV)

Andre Rosiade di Kompas TV

Kemudian ia pun menanggapi hitung-hitungan dari Muhammad Qodari tersebut.

Ia menyebut, pihaknya sudah sejak awal mencurigai adanya DPT tuyul.

"Jadi dari awal kami sudah teriak patut diduga ada DPT tuyul 17,5 juta, angkanya sama kan (dengan selisih)," katanya.

Kemudian soal kemungkinan pembuktian kecurangan di 38 ribu TPS, Andre Rosiade menyebut tak ada yang tak mungkin.

Source : Tribun Bogor

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 50

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x