"Demokrasi itu siapa aja, tidak ada saling memusuhan. Saling damai warga sini. Ini saudara-saudara sini," kata Amat.
Pendukung Jokowi-Prabowo shalawatan bareng
Lain lagi dengan acara yang dilakukan pendukung dua paslon tersebut di Cilandak Timur, Jakarta Selatan.
Baca Juga : Kadung Banjir Ucapan Selamat, Jalan Mulan Jameela Melenggang ke Senayan Ternyata Suram
Baca Juga : Seorang Pria Diselamatkan dari Kematian oleh Gadis yang 11 Tahun Lalu Ia Kuliahkan di Kedokteran
Melansir Kompas.com, relawan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dari kalangan santri yang tergabung dalam Barisan Gus dan Santri (Baguss Bersatu) mengajak pendukung Prabowo Subianto untuk shalawatan bersama, Jumat (3/5/2019).
Acara tersebut untuk merajut kembali tali silaturahim, terutama sesama kaum santri, agar tidak terpecah belah pascapilpres.
“Pilihan politik boleh berbeda. Tapi, kita tidak bisa membohongi dari mana kita berasal. Sesama santri, sesama kaum sarungan, tahu bahwa ada saatnya kompetisi itu harus diakhiri dan berpikir tentang kemaslahatan umat,” kata Didin dari Baguss Bersatu, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (3/5/2019) malam.

Jokowi dan Prabowo
Meski diadakan oleh relawan paslon 01, namun panitia pelaksana dan tim sibuk berasal dari pendukung kedua kubu.
Menurut Didin, saat ini yang terpenting adalah persatuan Indonesia, dan salah satu yang dapat menyatukan adalah dengan bershalawat bersama.