Follow Us

Tragis, Bocah 2 Tahun Ini Berjuang Antara Hidup dan Mati Setelah Tercebur ke Dalam Panci Berisi 40 Liter Air Panas

Nieko Octavi Septiana - Selasa, 30 April 2019 | 07:46
Tragis, Balita 2 Tahun Ini Harus Berjuang Hidup dan Mati Setelah Tak Sengaja Masuk ke Panci Berisi Air Panas
kolase local TV Channel, Facebook via Daily Mail

Tragis, Balita 2 Tahun Ini Harus Berjuang Hidup dan Mati Setelah Tak Sengaja Masuk ke Panci Berisi Air Panas

Suar.ID - Seorang balita laki-laki berjuang antara hidup dan mati setelah ia tak sengaja masuk ke dalam panci berisi air panas.

Bocah laki-laki berusia dua tahun itu hampir direbus hidup-hidup setelah secara tidak sengaja jatuh ke panci berisi air panas di Ukraina.

Dikutip dari Daily Mail pada Senin (29/4/2019), Ivan Maletych kecil berjuang untuk hidupnya setelah dia menderita luka bakar mengerikan hingga 70 persen dari tubuhnya di desa Susidovychi di wilayah selatan Ukraina Oblast.

Sebuah foto memilukan yang diambil oleh seorang sukarelawan badan amal menunjukkan Ivan berbaring di tempat tidur tertutup perban setelah dirawat di rumah sakit.

Baca Juga : Ramalan Zodiak Hari Ini: Selasa 30 April 2019, Pisces Taklukkan Segala Rintangan!

Peristiwa itu dikatakan terjadi ketika ibu balita itu, Ivanna Maletych, akan mencuci pakaian.

Dia memanaskan air dalam panci sekitar 40 liter, kemudian meletakkannya di lantai di dapur di rumahnya dan pergi ke toko kelontong untuk membeli roti.

Ibu dari empat anak tersebut berkata kepada media lokal bahwa Ivan sedang bermain di rumah sementara kakak laki-lakinya sedang menonton kartun.

Ivanna Maletych, ibu Ivan Maletych tak menyangka dan merasa bersalah atas kejaidan yang menimpa putranya
local TV cahnnel via Daily Mail

Ivanna Maletych, ibu Ivan Maletych tak menyangka dan merasa bersalah atas kejaidan yang menimpa putranya

“Saya pikir dia memasuki dapur dan tidak sengaja jatuh ke panci masak berisi air mendidih."

Baca Juga : Dikabarkan Lolos ke Senayan, Mulan Jameela: 'Aku Aja Enggak Pernah Mikirin, yang Penting 02'

Source : Daily Mail

Editor : Nieko Octavi Septiana

Baca Lainnya

Latest