Dilansir E!News, pelaku penembakan itu digambarkan sebagai seorang pria kulit hitam.
Nipsey Hussle yang lahir dengan nama Ermias Asghedom ini memang memiliki kehidupan yang cukup keras.
Dia pernah bergabung dengan geng jalanan Rollin' 60s saat masih remaja.
Tak hanya itu, Nipsey Hussle bukanlah seorang yang berusaha menutupi masa lalunya.
"Saya tumbuh dalam budaya geng," katanya dalam wawancara bersama Los Angeles Times.
Dia pernah bercerita jika kehidupannya sangat dekat dengan kematian.
"Kami berurusan dengan kematian, dengan pembunuhan. Rasanya seperti tinggal di zona perang, di mana orang mati di blok ini dan semua orang sedikit kebal melihatnya," tukas sang rapper.
Beranjak dewasa Nipsey pun kemudian memutuskan menjadi seorang aktivis dan terlibat dengan proyek seni Destination Crenshaw.
Tak hanya itu, nominator Grammy kategori Best Rap Album ini juga pernah berkolaborasi dengan musisi papan atas lain seperti Ne-Yo, Kendrick Lamar, juga 50 Cent.