"Pelaku ini menembak satu orang dua hingga tiga kali, mungkin itu yang memberi kita waktu untuk lari... Bahkan dia juga masih menembaki orang yang telah mati," ujar Ahmad.
Ahmad tidak melihat istrinya ketika meninggalkan masjid dan baru mengetahui istrinya tewas setelah seseorang mengambil gambar jenazahnya.
"Fotonya ada di media sosial, seseorang menunjukkan padaku fotonya dan aku dengan mudah mengidentifikasi," tambah Ahmad.
Baca Juga : Kenangan Ustaz Abdul Somad tentang Sosok Ibunda, Kagum Melihat Jamaah Anaknya Begitu Ramai
Baca Juga : Beredar Videonya Sedang di Tempat Hiburan Malam, Salmafina Tegaskan Dirinya Tidak Mabuk saat Itu
Ahmad berujar, jika ia bisa duduk bersama pembunuh massal itu, ia akan mendorongnya untuk memikirkan kembali pandangannya tentang kehidupan.
"Saya akan mengatakan kepadanya bahwa di dalam dirinya dia memiliki potensi besar untuk menjadi orang yang murah hati, menjadi orang yang baik, menjadi orang yang akan menyelamatkan orang lain, menyelamatkan manusia daripada menghancurkan mereka," katanya.
"Aku ingin dia mencari sikap positif dalam dirinya, dan aku berharap juga berdoa suatu hari dia akan menjadi warga yang hebat. Aku tidak punya dendam," pungkas Ahmad.
Baca Juga : Menurut Pakar Mikroekspresi, Ini yang Membuat Reino Barack dan Syahrini Bisa Bersatu
Baca Juga : Kenangan Ustaz Abdul Somad tentang Sosok Ibunda, Kagum Melihat Jamaah Anaknya Begitu Ramai