Follow Us

Gadis Desa Babak Belur Ditemukan Warga Di Pinggir Jurang, Usai Dihajar 3 Pria yang Dikira Hendak Menggodanya

Masrurroh Ummu Kulsum - Selasa, 12 Maret 2019 | 14:54
Seorang gadis desa, Desi Rosanti (21) ditemukan warga babak belur di dalam jurang di lereng Gunung Kapal, Kecamatan Tobadak, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Senin (11/3/2019) malam.
(KOMPAS.com/ JUNAEDI)

Seorang gadis desa, Desi Rosanti (21) ditemukan warga babak belur di dalam jurang di lereng Gunung Kapal, Kecamatan Tobadak, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Senin (11/3/2019) malam.

Suar.ID – Malang betul nasib Desi Rosianti (21), gadis asal Tobada, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat ini menderita lebam di beberapa bagian tubuhnya.

Ia bahkan ditemukan warga babak belur di tepi jurang di Lereng Gunung Kapal, Kecamatan Tobadak, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Senin malam (11/3/2019).

Warga yang mendengar teriakan minta tolong Desi langsung mendatanginya.

Diwartakan Kompas.com, Desi ditemukan dalam keadaan tak berdaya dengan kondisi matanya nyaris buta.

Baca Juga : Miris, Driver Ojek Online Dipersekusi di Wonosobo: Motor dan Helm Dibanting Sampai Rusak!

Baca Juga : Inilah Daftar Maskapai yang Masih Terbangkan Boeing 737 MAX 8

Desi yang ditemui di rumahnya Selasa (12/3/2019) pagi tampak masih mengalami luka lebam. Ia mengaku dianiaya tiga pria tak dikenal di puncak Gunung Kapal, Kecamatan Tobadak, Mamuju Tengah, Senin malam.

“Semula saya tidak menaruh curiga. Saya pikir itu pria iseng-iseng yang biasa menggoda gadis di jalan. Tapi saya tak menyangka motor saya dipepet dan dipalang di tempat sepi. Pelaku lansung menghujani saya pukulan bertubi-tubi hingga saya terjatuh ke dalam jurang,” tutur Des Selasa siang.

Kejadian naas ini bermula ketika Desi mengendarai motor pribadinya pulang dari rumah kerabatnya di Desa Topoyo menuju rumah orangtuanya di Desa Tobadak, Mamuju Tengah, Senin malam.

Dalam perjalanan, Desi memang merasa diikuti tiga orang pengendara motor yang tengah berboncengan. Namun Desi tidak curiga ketiga orang itu hendak menganiaya dirinya.

Ia hanya menduga pengendara motor yang tengah membuntutinya itu sekadar iseng yang hendak menggoda dirinya.

Karena tak menaruh curiga, Desi tetap melanjutkan perjalanan menuju ke rumah orangtuanya di Desa Tobadak. Desi sempat menepi dan mempersilakan tiga pria yang tak dikenalnya itu untuk lewat. Namun ketigannya tetap mengekor di belakangnya.

Source : kompas

Editor : Masrurroh Ummu Kulsum

Baca Lainnya

Latest