Misalnya saja meja dan almari tempo dulu yang ditempatkan di ruang tengah.
Rumah ibu Luna Maya di Bali yang menyimpan banyak furnitur tempoe doeloe
Di ruang tamu, tampak pula sebuah lukisan besar yang menghiasi dindingnya.
Sementara itu, terasnya tampak natural dan artsy dengan pemilihan kayu sebagai kerangka atapnya dan dinding polos berawarna kelabu tanpa polesan cat.
Rumah ibu Luna Maya di Bali yang terkesan artsy
Aneka furnitur kayu jadul juga sengaja ditempatkan di sana untuk semakin memperlihatkan kesan vintage.
Sementara, halaman rumah ibu Luna Maya terlihat cukup luas.
Kesan asri langsung terasa karena halaman tersebut berbatasan langsung dengan sawah hijau.
Rimbunnya pepohonan yang ditanam di sekeliling rumah juga menambah kesan sejuk nan damai.
Halaman di rumah ibu Luna Maya, tampak asri dengan jejeran pepohonan rindang
Dalam penuturannya, Luna Maya mengaku saat masih kecil sering pergi main di sawah dan menangkap belut.
Eits, tapi ada sedikit cerita seram di rumah ibu Luna Maya.