Suar.ID - Kalau berbicara mengenai keanekaragaman hayati, hutan Amazon tidak akan absen dari pikiran.
Hutan Amazondi Amerika Selatan memang menjadi rumah dengan keanekaragaman hayati terkaya. Namun, apakah juga akan ditemukan paus di hutan Amazon?
Nyatanya paus juga ditemukan di dalam hutan Amazon, sepertiyang diberitakanIFL Science pada Senin (25/2/2019).
Peristiwa aneh penemuan bangkai paus bungkuk ini terjadi pada Jumat lalu. Paus bungkuk sepanjang 8 meter itu ditemukan di hutan bakau di Brasil utara, menurut kelompok konservasi Brasil Bicho D'água.
Baca Juga : Sedang Asyik Mau 'Shopping' di Mal, Seorang Wanita Malah Ketiban Pintu 100 Kg Sampai Patah Tulang
Paus yang terdampar di pantai, yang diperkirakan baru berumur satu tahun itu ditemukan 15 meter dari pantai sungai di Pulau Marajo, pulau terbesar di dunia yang terbentukoleh sedimen yang diendapkan dari sungai.
Kemungkinan paus bungkuk tersapu ke muara sungai Amazon danterhempas kedalam hutan ketika ombak kembali.
Selama akhir pekan, sekelompok ilmuwan berusahamengidentifikasi penyebab kematian paus itu, lapor outlet berita Brasil, O Tempo.
Mereka akan mengambil sampel dari bangkai dalam beberapa hari ke depan untuk mendapatkanketeranganlebih lanjut tentang kejadian aneh ini dan berharap dapat segera mengubur bangkai paus.
Baca Juga : Laiknya Film Action, Seorang Anak yang Hampir Jatuh dan Nyawanya Terancam Ini Ditolong oleh Pahlawan
Paus bungkuk sendiri merupakan salah satu spesiesdari paus baleen yang dapat tumbuh hingga 16 meter.
Meskipun jumlah populasi mereka cenderung meningkat, tapi IUCN Red List tetap memasukkannya ke dalam daftar hewan terancam punah.
Alasannya karena populasi mereka berbeda dan terfragmentasi. Beberapa ilmuwan bahkan berpendapat bahwa paus bungkuk yang di laut Pasifik Utara, Atlantik Utara, dan belahan bumi Selatan, begitu berbeda sehingga mereka seharusnya diakui sebagai subspesies yang terpisah.
Baca Juga : Beredar Foto Kedekatan Luna Maya, Syahrini, dan Reino Barack di Masa Lalu
Paus bungkuktersebar di samudra-samudra dunia, termasuk cekungan Amazon, tempat di mana ia ditemukan.
Spesies ini diketahui bermigrasi puluhan ribu kilometer setiap tahun, memangsa beruang kutub sebelum berpindah ke perairan yang lebih hangat untuk berkembang biak dan melahirkan.
Meski begitu, sangat tidak biasa menemukanpaus bungkukdi wilayah Amazon, terutama di musim sekarang.
Dugaan lain mengungkapkan bahwapaus bungkukmuda ini mungkin terpisah dari induknya selama migrasi, dan akhirnya meninggal akibat stres.